Mari Jadi Relawan dan tetap WFH dengan Optimal dan Profesional

Yon Refli 

IMPIANNEWS.COM 

Catatan, --- Saudaraku, para senior dan rekan ASN, Assalamualaikum, selamat pagi semoga tetap sehat dan diberi kesabaran dan ke ikhlasan untuk tetap bekerja dengan semangat dan tetap berpedoman pada upaya pencapaian sasaran dan target kiner kinerja yang telah ditetapkan ditengah serangan wabah yang masih meningkat.

Menurut kami, alangkah mulia dan  bermanfaatnya jika kita dalam  (Work from Home (WFH) langsung melibatkan diri menjadi relawan kemanusiaan dalam menekan angka pertumbuhan covid19 yang mengancam jiwa masyarakat di daerah kita. 

Melalui kegiatan ini bersama kita edukasi masyarakat untuk waspada dengan melakukan pola hidup sehat, memakai masker dan menjaga jarak dengan tidak berkumpul-kumpul di warung dan tempat-tempat umum lainya untuk sementara waktu.

Jadi, mari kita bantu Tim Gugus Covid19 yang ada di kelurahan terkait informasi aktual di sekitar tempat kita tentang adanya Pelaku Perjalanan yang tidak melapor, ODP yang masih kurang disiplin.

Mari kita cerdaskan masyarakat dan menanamkan pemahaman bahwa Covid ini tidak memandang siapa kita dan kalau sempat kita positif maka semua kita akan bermasalah, bukan kita pribadi tetapi juga keluarga dan lingkungan kita serta Kota atau Kabupaten. 

     

Terakhir prinsip yang harus kita tanamkan kepada masyarakat kita adalah harus tahu diri kita. 

"Mari kenali kekuatan kita mari kenali kelemahan  kita, kenali kekuatan covid19, kenali kelemahanya." Artinya bahwa kelemahan kita itu kurang percaya akan covid, tidak melakukan PHBS dll. Kekuatan kita adalah pemerintah mau membantu, tergantung kita mau berusaha. 

Kekuatan covid apa, dia bisa masuk ke siapa saja dan kelemahanya adalah tidak bisa menginfeksi pribadi yang jaga diri sesuai anjuran  kesehatan, dan mudah mati dengan kondisi-kondisi tertentu.

Mari perkuat pertahanan kita karena musuh kita ( covid19) sudah berada di kiri kanan kita, dia menunggu kita lengah dan lemah

"Perang ini lebih berat dari melawan penjajah 3,5 abad dan 3,5 Tahun perang Basoso dapat kita menangkan".  Musuh kita hari ini tidak kelihatan dia menyerang senyap sekali.

Payakumbuh harus menang melawan makhluk kecil yang menjelma jadi raksasa yang tidak kelihatan, ribuan orang tersayang telah pergi meninggalkan kita, puluhan bahkan ratusan para suhadah, pejuang kemanusian dalam menunaikan tugasnya sebagai tenaga medis sudah gugur demi kita, demi bangsanya. 

Mari berdoa untuk mereka, untuk keluarganya, untuk anak-anak mereka yang ditinggal ibu dan ayahnya. 

Mari Doakan Covid 19 segera pergi dan NKRI maju, sejahtera, aman, damai segera terwujud. Aamin, Ya Robbal 'Alamin.(rel/014)