Tim BPDASHL Agam Kuantan, Laksanakan Monitoring Rehabilitasi Hutan


IMPIANNEWS.COM 

Sumatera Barat, --- Untuk memastikan pelaksanaan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) di Provinsi Sumatera Barat berjalan dengan baik, telah dilakukan pemantauan dan pembinaan (monitoring dan evaluasi) di wilayah kerja BPDASHL Agam Kuantan.


Tim pelaksana monev dipimpin TAM LHK Anang Sudarna, dengan mengunjungi lokasi penanaman tahun berjalan (P0) di Kab. Pesisir Selatan, kegiatan pemeliharaan tanaman tahun pertama (P1) di Kab. Padang Pariaman dan pemeliharaan tanaman tahun kedua (P2) di Kabupaten Agam.  


Total P0 seluas 1.000 ha dengan jumlah total tanaman 528.0000 batang, penanaman dengan pola agroforestry serta jumlah tanaman 400 batang per ha, target Hari Orang Kerja (HOK) adalah 39.580 HOK. Sedangkan luas tanaman P1 adalah 500 ha dan tanaman P2 luas 200 ha.  


Bibit yang ditanam mengikuti permintaan masyarakat, karena kelak merekalah yang akan menjaganya. Ada berbagai jenis tanaman yang dipilih (2 jenis tanaman kayu-kayuan dan 7 jenis tanaman MPTS). Jenis bibit MPTS yang ditanam adalah Jengkol, Petai, Durian, Pala dan Kopi. Sedangkan tanaman kayu-kayuan adalah Bayur dan Surian. 


Seluruh lokasi rehabilitasi hanya bisa diakses dengan berjalan kaki. Butuh perjuangan ekstra untuk bisa memastikan bibit tertanam dengan baik, dan semuanya terlaksana berkat kerja keras jajaran BPDASHL Agam Kuantan, bersama Pengurus Kelompok dan seluruh anggota KTH Tambulun Sakato, KTH Lubuak Kuali, dan KTH Salareh Aia Sakato. 


Dengan medan yang begitu sulit, presentase tumbuh tanaman saat ini Alhamdulillah sudah mencapai 100%. Hal paling membahagiakan lainnya saat mendengar pengakuan para Wali Nagari dan Kepala KPH yang mengatakan bahwa masyarakat langsung mendapatkan manfaat ekonomi di tengah situasi pandemi. 


Hal ini sangat disyukuri karena kelak setiap tanaman yang tumbuh dan berbuah, juga akan terus menjadi aset masyarakat sekitar, sekaligus aset berharga Bangsa sebagai wujud  ikhtiar kita bersama untuk pemulihan lingkungan Indonesia.(014)

Mari Menanam, Mari Menjaga, Untuk Rakyat, Indonesia, dan Bumi Kita

Post a Comment

0 Comments