Limapuluh Kota, --- PT Karunia Bukit Mas (KBM), salah satu perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan milik grup putra asli Luak Limopuluah Syamsul Bahri, melakukam investasi dengan jumlah besar di Pangkalan Koto Baru.
Tidak tanggung-tanggung, untuk memulai investasi di sektor pertambangan tersebut, PT KBM dan group sudah mengalokasikan anggaran berkisar 5 miliar. Termasuk membangun akses jalan sepanjang 4 kilometer.
"Alhamdulillah, perizinan kita sudah lengkap. Tim kami presentasi bahkan sampai ke Kemen ESDM, Pemprov dan ke Balai Sungai. Walau sudah bisa melakuka aktifitas penambangan, tapi kita belum lakukan," kata Direktur PT KBM Syamsul Bahri, kepada media Jum'at (10/07/2020).
Menurut Syamsul Bahri, konsep menambang dengan kearifan lokal dimaksud, yakni memperhatikan nilai-nilai kultural.
"Kami bersama niniak mamak kaum pemilik lahan, mengurus izin dari nol. Dari A sampai Z. Ini semata-mata untuk memberi contoh, investasi yang sesuai aturan dan perundang-undangan," jelas Syamsul Bahri.
Dia meyakini, Agustus nanti perusahaan tersebut akan beroperasi dan menyerap banyak tenaga kerja lokal di Pangkalan Koto Baru. (Vbm/014)
