Kuasai Bela Diri Tangan Kosong, Pasukan Khusus Tentara China Baru Dibentuk Buat Musuh Bertekuk

Pasukan khusus militer China


IMPIANNEWS.COM.(China).

Sebagai negara besar yang memiliki kekuatan militer yang juga besar, pembentukan pasukan khusus China termasuk terlambat.

Angkatan Bersenjata China atau People Liberation Army (PLA) baru mengakui keberadaan pasukan khususnya pada awal dasawarsa 80-an.

Meski begitu, satuan elit tersebut tak memiliki nama spesial.

Dilansir dari artikel yang tayang di Intisari Online pada Mei 2018, PLA Special Operation Force (SOF) pertama kali dibentuk di Wilayah Kemiliteran Guangzhou.

Berawal dari grup intai, PLA Guangzhou mempertajam jadi unit reaksi cepat modern dengan misi khusus.

Pada awal 80-an, unit ini diperkenalkan ke pimpinan PLA dan segera disetujui, lalu dibentuk di seluruh wilayah kemiliteran China.

Setiap unit atau grup berada langsung di bawah komando markas besar PLA. Jumlah anggota lebih 1.000 personel, setingkat resimen, dan terdiri dari tiga batalion.

Dari setiap batalion, PLA SOF kemudian dipecah jadi tim-tim kecil. Tim khusus inilah yang kemudian akan digerakkan bak anak panah ke medan operasi.
Seperti unit kecil elit negeri lain, PLA SOF juga mampu mengoperasikan pesawat intai tanpa awak, andal dalam operasi amfibi, jago demolisi, mahir komputer, dan bisa berbahasa asing.

Jika diperlukan, PLA SOF akan turun dengan berbagai peralatan modern. Di antaranya perangkat militer paling mutakhir seperti TV sumber cahaya rendah (LLLTV), GPS, parasut khusus, dan jika perlu pesawat intai nir-awak (UAV).

Setiap anggota PLA SOF andal dalam menggunakan berbagai senjata dan juga andal dalam penguasaan bela diri tangan kosong, setara dengan kemampuan pasukan khusus AS, misalnya Green Beret.

Tak lama setelah PLA SOF dibentuk, pada 1983 Kementerian Keamanan Publik memberi otoritas kepada People Armed Police (PAP) membentuk unit sejenis.

Jika misi, PLA SOF lebih ditujukan untuk operasi hankam, PAP SOF cenderung difokuskan untuk operasi antiteroris dan penanganan kerusuhan massa.

Selain itu, PAP SOF juga dilatih menangani anti-pembajakan dan penyelamatan sandera. Pihak PAP mengklaim, keandalan pasukan elitnya mirip SWAT dari Kepolisian AS.

Post a Comment

0 Comments