Impiannews.com. Arosuka - Suasana hangat penuh semangat kebersamaan mewarnai pelaksanaan Konferensi Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Gunung Talang yang digelar di Gedung C Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, Selasa (14/10/2025).
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para pendidik untuk memperkuat komitmen, mempererat solidaritas, dan mempertegas peran guru sebagai pilar utama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Solok, Elafki, S.Pd, MM, Ketua PGRI Kabupaten Solok Yongkerman, Camat Gunung Talang Riswandi Bahaudin, serta Kepala KUA Gunung Talang Rifa’i.
Dari panitia pelaksana tampak hadir Ketua Nilastri (Kepala TK Negeri 1 Gunung Talang), Sekretaris Harse Eka Putra (Guru SMA N 2 Sumbar), dan Bendahara Lista Yosefa.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Nilastri mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi terhadap terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Terima kasih kepada seluruh panitia dan pihak-pihak yang telah membantu, khususnya kepada Pemerintah Kabupaten Solok yang menyediakan fasilitas tempat yang begitu representatif. Semoga kegiatan ini membawa semangat baru bagi guru-guru di Gunung Talang,” ujarnya penuh haru.
Ketua PGRI Cabang Gunung Talang, Eidmond, dalam kesempatan itu mengingatkan pentingnya menjaga soliditas dan semangat kebersamaan dalam organisasi.
“Siapapun yang terpilih nanti, mari kita satu visi memajukan pendidikan dan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Solok. Tidak ada kepentingan pribadi, yang ada hanyalah semangat pengabdian untuk anak bangsa,” tegasnya.
Senada dengan itu, Ketua PGRI Kabupaten Solok, Yongkerman, juga menegaskan bahwa PGRI harus tetap menjadi wadah persatuan bagi seluruh guru tanpa sekat dan perpecahan.
“PGRI itu satu, tidak ada dua. Kita semua memiliki satu tujuan: mencerdaskan anak bangsa agar berguna bagi agama, nusa, dan negara. Terima kasih kepada Bapak Kadis Elafki yang sudah hadir, ini sebuah kehormatan bagi kami,” ucapnya disambut tepuk tangan
Dalam arahannya, Kepala Disdikpora Kabupaten Solok, H. Elafki, menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati Solok Jon Firman Pandu, yang sedang menjalankan agenda penting di Jakarta. Sementara Wakil Bupati H. Candra tengah memimpin rapat koordinasi bersama sejumlah OPD terkait penanganan musibah di kawasan wisata Alahan Panjang.
Lebih lanjut, H. Elafki menegaskan kembali makna luhur profesi guru sebagaimana dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Guru bukan hanya pengajar, tapi juga pendidik dan pelayan bagi murid. Profesi ini adalah ladang pengabdian yang mulia. Kami di Dinas Pendidikan berkomitmen menjadikan Disdikpora sebagai rumah bersama bagi seluruh guru di Kabupaten Solok. Jangan sungkan datang ke kantor kami, karena kami hadir untuk melayani,” tegasnya.
Elafki juga berpesan agar seluruh peserta konferensi menjaga semangat kolaborasi, profesionalisme, dan terus menumbuhkan inovasi dalam dunia pendidikan.
“Siapapun yang terpilih nanti, mari kita bersama membawa pendidikan Kabupaten Solok ke arah yang lebih baik. Karena masa depan bangsa ini bertumpu di pundak para pendidik yang tulus dan berintegritas,” ujarnya dengan penuh semangat.
Konferensi Cabang PGRI Gunung Talang tahun 2025 ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan pengurus baru, tetapi juga wadah refleksi bagi para guru untuk meneguhkan kembali semangat juang dan solidaritas dalam menjalankan amanah profesi.
Dengan tema besar “Guru Bersatu, Bergerak, dan Berbakti untuk Pendidikan Solok yang Lebih Maju,” kegiatan ini diharapkan melahirkan kepengurusan yang visioner, kolaboratif, dan mampu membawa perubahan nyata di bidang pendidikan.
Di akhir kegiatan, suasana haru dan semangat optimisme terpancar dari wajah para peserta. Satu tekad terucap: menjadi guru yang bukan hanya pengajar, tapi juga teladan dan pelayan bagi generasi penerus bangsa.**(YM-Koto)
