Prabowo dengan Tegas Tolak Pangkalan Militer Tiongkok di Indonesia
Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto menegaskan kepada Menhan China, Wei Fenghe, bahwa terkait pangkalan militer Tiongkok di Indonesia, pemerintah RI sangat tegas.
Menhan Prabowo tegas bersikap tidak akan ada pakta pertahanan dengan siapapun. Karena doktrin sikap politik Indonesia adalah bebas aktif, sehingga tidak punya pakta pertahanan dengan negara manapun.
“Kalau tentang pangkalan militer China, sikap Indonesia sudah terang benderang. Sikap Menhan terang, Menlu juga kemarin sudah menyampaikan hal yang sama.
Itu kan nggak mungkin terjadi ya, karena doktrin sikap politik bebas aktif kita, termasuk dalam hal pertahanan kita tidak punya pakta pertahanan dengan siapapun,” ucap Juru Bicara Menhan Prabowo,
Dahnil Anzar Simanjuntak, di Gedung DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (9/9).
Sebelumnya diberitakan, Menhan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menhan China Wei Fenghe di kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta. Pertemuan bilateral ini membahas sejumlah isu, seperti pencegahan Corona, Laut China Selatan, hingga pangkalan militer.
Rombongan Menhan China tiba di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma dengan menggunakan pesawat khusus AU PLA dari Beijing.
Kunjungan Wei Fenghe juga disambut oleh Wamenhan RI Sakti Wahyu Trenggono, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Wakil Kepala Staf TNI AD Letnan Jenderal Moch Fachrudin, Kepala Staf TNI AL Laksamana Yudo Margono, dan Kepala Staf TNI AU Marsekal Fadjar Prasetyo.(RRI)
