Pemilik SPBU By Psss Katapiang Kelurahan Pasa Ambacang Kecamatan Kuranji Kota Padang diberi nasehat terkait seringnya terjadinya kemacetan di kawasan tersebut hampir setiap hari.
Akibatnya, banyak warga sekitar yang mengeluh karena usahanya jadinya tertanggu akibat antrian kendaraan terlalu panjang.
"Karena sudah banyak warga yang menyampaikan keluhan, sehingga kami bersama pak lurah dan babinsa berinisiatif melakukan pendekatan persuasif kepada pemilik SPBU ini. Alhamdulillah, pihak SPBU bisa menerima masukan yang kita berikan," ungkap Babin Kamtibmas Pasa Ambacang, Aipda Syamsul Kamar kepada ImpianNews.baru.com, di lokasi tersebut, Selasa (14/7/2020) siang.
Sebagai pengayom dan pelindung masyarakat, kata Syamsul, pihaknya tentu berupaya menjaga suasana kondusif di tengah-tengah masyarakat. Sehingga apa pun kegiatan atau usaha masyarakat baik secara pribadi maupun kelompok hendaknya jangan sampai mengganggu hak orang lain.
"Jadi kami berusaha menatralisir persoalan saja. Sebelum terjadi hal-hal yang sama-sama tidak kita ingini makanya kami coba lakukan tindakan persuasif dengan menasehati pemilik SPBU ini," tutur Syamsul yang diamini Lurah Pasa Ambacang, Daliusman Chaniago dan Babinsa, Serka Irham.
Lurah Pasa Ambacang, Daliusman mengaku berterimakasih atas inisiatif Babin Kamtibmas dan Babinsanya dalam menciptakan suasana kondusif di wilayahnya.
"Saya sangat bersyukur mendapatkan mitra yang bisa bersinergi dalam menjalankan tugas pemerintahan. Tanpa dukungan Babinsa dan Babin Kamtibmas, tentu saya tidak bisa maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat," ucap mantan Kepala UPTD Diknas Kecamatan Kuranji itu dengan jujur.
Sementara itu, pengawas SPBU By Pass Pasa Ambacang, Muji Prihanto ketika dimintai tanggapannya mengaku senang dan berterimakasih.
"Soal keluhan masyarakat yang tertutup usahanya akibat antrian panjang kendaraan sudah menjadi bahan evaluasi kami. Jadi solusinya, kami mulai membuka pelayanan untuk pengisian BBM truk dan sejenisnya pada sore hingga malam hari saja lagi," jawabnya singkat. (noa)
