Payakumbuh, --- Sehari menjelang lebaran Idul Fitri 1441 H, Sabtu (23/5), lelaki 58 tahun ini, harus menghuni kamar isolasi berukuran 5x4 meter. Cukup luas untuk ditempati seorang diri. Sementara, 4 tempat tidur lainnya, kosong.
Di dalamnya, juga tak ada pesawat televisi, buat hiburan. Kalau malam tiba, macam-macam suara sayup terdengar. Namun, semuanya itu harus dilewati pejabat Pemko Payakumbuh ini.
Kalau tidak mengingat sebagai pejabat terdepan dalam penanganan musibah di Payakumbuh, hati ini sudah menjerit. Tak tahan menjalani, pengasingan dalam kesendirian. Sepi dan sepi.
Tapi, untunglah keluarga rajin menelepon, begitu juga sanak saudara dan handai tolan lainnya. "Kalau tak ada yang menghubungi, Saya buka aplikasi video atau youtobe atau WAG Gugus Tugas dan WAG KPD Payakumbuh," sebagai hiburan dan mendapatkan informasi tentang Covid-19, ungkap penggemar olahraga silat ini.
Lebih sepekan menjalani karantina, akhirnya masa pembebasan itu datang juga. Minggu (31/5), Laboratarium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Padang, mengeluarkan hasil SWAB, Kepala BPBD Payakumbuh ini. Untuk kedua kalinya. hasil SWAB Yufnani Away, nama pejabat ini dinyatakan neqatif.
"Sontak hati ini senang. Alhamdilillah, puji syukur bagimu ya Allah," ucap lelaki asal Aceh ini. Ia langsung menghubungi isteri, ketiga anak tercinta, walikota dan orang-orang terdekat lainnya, memberi tahu berita baik tersebut, ucap Yufnani Awai, kepada awak media, Selasa (2/6).
Menurut Ci, panggilan akrab pemilik tinggi 170 Cm, ia sendiri yang membawa mobil dinasnya pulang. dari RSUD Adnaan WD ke Perumahan Pulutan Permai di Tanjung Pati, Limapuluh Kota. Sebagai bukti, ia sudah sembuh secara total. Karena domisilinya di Tanjung Pati, maka kesembuhannya tercatat di data Covid-19 Limapuluh Kota.
Kepada seluruh pihak terkait yang membantu kesembuhannya, Ci menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga." Terimakasih pak direktur dan seluruh perawat RSUD Adnaan WD. Terimakasih pak kadiskes dan jajarannya " ucap Ci.
Ucapan yang sama juga disampaikan lelaki sawo matabg ini, kepada walikota, pak wawako, pak bupati dan pak wabup. Begitu juga kepada seluruh tim gugus tugas Payakumbuh serta aemua staf di BPBD, tambahnya
Yufnani Away dinyatakan terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 pada Sabtu malam (22/5/2020). Sementara, sejumlah pejabat kota lainnya, termasuk Walikota H. Riza Falepi dan Wabup Ferizal Ridwan, dinyatakan neqatif.
Yufnani mengimbau masyarakat luas, agar tetap mengikuti Protokol Kesehatan dalam pencegahan Covid-19.
“Saya saja yang setiap hari memakai masker dan mengikuti protokol kesehatan, masih bisa positif Covid-19. Apalagi masyarakat yang tidak pakai masker dan tidak ikuti protokol kesehatan. Jadi, bersabarlah dan ikuti aturan pemerintah, termasuk aturan PSBB, dan New Normal,” imbau Ci, lelaki penggemar Iwan Fals ini mengakhiri perbincangannya.(rel/014)
