Tidak ada prajurit yang hebat, yang ada adalah prajurit terlatih. Pandeka lauik sati, sebutan dari prajurit Lantamal II Padang, sudah membuktikan. Bertempat di lapangan tembak Rasyid Browning Kompi Senapan A, Batalyon Infantri 133/ Yudha Sakti Jalan Joni Anwar Lapai Padang. Pandeka lauik sati berhasil merebut juara ke2. Sabtu (28/09/19)
Perlombaan menembak ini dalam rangka memperingati ke 74 tahun TNI pada tahun 2019 yang jatuh pada tanggal 5 Oktober di ikuti atlit tembak dari TNI AD, (Korem 032/WBR, Yonif 133, Yonif 131, Kodim Jajaran Korem 032/WBR) TNI AL ( Lantamal II), TNI AU ( Lanud Sutan Syahrir)
Hadir pada perlombaan, Danrem 032/WBR Brigjen TNI Kunto Arif Wibowo, Wadanlantamal Kolonel Marini Wurjanto. M.Han, Danlanud Kolonel Penerbang Purwanto, Kasrem Kolonel Edi Nurhabad, Danyonmarhanlan II Letkol Marinir Sugeng dan para Dandim jajaran Korem 032/Wirabraja (WBR) dan Dansat Brimobda Sumbar.
Pandeka lauik sati berhasil merebut hadiah ke 2 berupa Televisi 32 inc. Sistem atau peraturan yang digunakan pada perlombaan menembak ini, style Virginia dan Comfront, yaitu menggunakan sasaran 5 (lima) objek dengan amunisi tidak terbatas. Yang dinilai disini kecepatan menjatuhkan sasaran atau objek. Perlombaan ini sangat membuat nuansa lain dari biasanya. Ada kesan enjoy bagi petembak melaksanakan perlombaan ini, karena masing masing peserta penuh keakraban satu dengan yang lainya. Yang lebih menarik lagi, Danrem dan Kasrem ikut serta dalam perlombaan ini. Sehingga pada saat dalam pelaksanaan lomba, ada kesan grogi bagi peserta yang lain pada saat berlomba dengan ke 2 pejabat dari Korem 032/WBR ini.
Bagi pandeka lauik sati yang berhasil membawa pulang hadiah ke 2 berupa Televisi 32 inc yaitu Sersan Satu Reynol. Para atlit menembak dari Lantamal II yang lain cukup puas dengan perolehan hadiah ke2 dari rekanya. Untuk juara pertama pada lomba menembak di raih oleh Kolonel Inf Edi Nurhabad atau Kasrem 032/WBR dan hadiah ke 3 AKP Doni Risman dari Satbrimobda Sumbar.
Dispen Lantamal II Padang/tf
