Singgah Sahur Kembali Digelar, Sempat Terhenti 2018 lalu, Diawali Dirumah Warga Kurang Mampu Warni

Wali Kota, dari dalam mobil di kendarai langsung menuju rumah Warni (63) salah satu warga kurang mampu yang perlu diberikan perhatian khusus  beserta anaknya sudah terjaga di pagi buta.  Menyiapkan makanan untuk sahur. 
IMPIANNEWS.COM (Padang).

Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP kembali kunjungi rumah warga kurang mampu untuk makan sahur bersama yang sempat terhenti tahun lalu (2018). disebabkan masa Pilkada Kota Padang.  

Giliran pertama dikunjungi Wali Kota disubuh yang dingin tersebut belum tahu halamat rumah nan ditujau, mobil ditumpangi  Wali Kota  terus berlalu, tiba-tiba disebuah tikungan itu mendadak berhenti sebab rumah yang dituju berjarak sekitar  30 Meter di depannya.

Wali Kota, dari dalam mobil di kendarai langsung menuju rumah Kami Warni (63) salah satu warga kurang mampu yang perlu diberikan perhatian khusus  beserta anaknya sudah terjaga di pagi buta.  Menyiapkan makanan untuk sahur. 

Sementara, di luar rumahnya suara mesin  kendaraan berhenti. Langkah dan derapan kaki terdengar jelas oleh Karni Warni

Wali Kota  tersentak begitu pintu rumahnya diketuk. 

"Assalamualaikum," ujar tamu mengucap salam. 

Karni bergegas membuka pintu. Tampak jelas di depannya seorang berpeci berkemeja kuning. Wajah lelaki di depannya cukup familiar baginya. 

"Waalaikumsalam," ujarnya.  

"Ini pak Wali Kota, buk.  Ingin makan sahur di sini," kata lelaki lain yang datang bersama Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah di rumahnya di Sako, Kelurahan Batu Gadang, Lubuk Kilangan, Padang, Sabtu (11/5/2019). 

Karni terkejut. Dirinya tak menyangka didatangi Wali Kota. Karni mempersilahkan wali kota dan rombongan untuk masuk ke dalam rumahnya yang terbuat dari kayu dan berada di tengah sawah.  

Setelah berbincang, nasi kotak yang dibawa rombongan kemudian dibagikan. Wali Kota bersama Karni dan keluarganya makan sahur bersama.  

Kami Warni sudah lanjut usia. Dirinya hanya mengandalkan nafkah dari anak laki-lakinya. Di rumah berdinding kayu ini semua aktivitas keluarga dilakukan.  Sebab rumah mungil ini hanya memiliki satu ruangan. 

Pagi itu suasana di rumahnya cukup ramai. Anak cucunya nampak senang. Didatangi wali kota yang nampak begitu dekat dan hangat kepada mereka.  

Program "Singgah Sahur" dilakukan Mahyeldi sejak dirinya menjabat sebagai wali kota. Mahyeldi mendatangi rumah warga kurang mampu dan santap sahur bersama. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap Ramadan. 

"Pada Ramadan kali ini kita mengunjungi delapan rumah warga," jelas Wali Kota Padang. 

Wali Kota Padang menuturkan, dalam memilih rumah yang dikunjungi, dilakukan survey terlebih dahulu. Setelah dikunjungi, rumah tersebut dibedah sehingga layak ditempati sebelum lebaran. 

"Untuk bedah rumah difasilitasi oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang," sebut Mahyeldi. 

Sementara, Wakil Ketua Baznas Kota Padang, Nursalim menyebut pihaknya telah mengalokasikan dana sebesar Rp25 juta untuk membedah rumah yang dikunjungi Wali Kota Padang pada program "Singgah Sahur" kali ini. 

"Sekitar Rp200 juta kita siapkan pada Ramadan ini," terang Nursalim.  

Kedatangan Wali Kota pada "Singgah Sahur" kali ini bersama kepala Organisasi Perangkat Daerah, seperti Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Padang Afriadi, Kepala Bapedda Kota Padang Medi Iswandi.

Kepala Dinas Kesehatan Feri Mulyani, Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Dian Fakri, Kabag. Humas Imral Fauzi, Camat Lubuk Kilangan Yal Masril serta rombongan lainnya tak dapat disebutkan namamnya. (th)