Nevi Zuairina Harap LKS Posdaya Berdampak Pada Warga Miskin

IMPIANNEWS.COM
Limapuluh Kota – Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) selalu berupaya mengentaskan kemiskinan. Selaku Ketua LKKS Provinsi Sumatera Barat Nevi Zuairina beserta pengurus melakukan Penguatan Peran LKS Posdaya dalam Penanggulangan Kemiskinan dan Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial di Aula Rumah Dinas Bupati Kabupaten Limapuluh Kota, Senin (15/10/2018).

Posdaya merupakan ujung tombak LKKS dalam pengentasan kemiskinan, LKKS telah berupaya menumbuhkembangkan pos pemberdayaan keluarga (Posdaya) sebagai lembaga sosial koordinatif, komunikatif, fasilitatif dan bahkan edukatif terhadap semua organisasi, lembaga serta kelompok masyarakat, ” terang Ketua LKKS Provinsi Sumatera Barat ini.

Keberadaan lembaga sosial di lingkungan masyarakat dibutuhkan dalam memberikan konsultasi, pendampingan dan pelayanan sesuai dengan kebutuhan keluarga, seperti Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya). Sebagai lembaga kesejahteraan sosial di tingkat jorong, desa, atau kelurahaan, Posdaya memiliki peran penting dan strategis dalam penanganan masalah kemiskinan, maupun penguatan fungsi-fungsi keluarga.

Menyadari banyaknya permasalahan sosial, LKKS berperan dalam mengurangi dan menekan laju pertumbuhan masalah sosial, LKKS memandang perlu melakukan dua pendekatan yaitu dengan meningkatkan kapasitas lembaga-lembaga Kesejahteraan Sosial ataupun organisasi Sosial.

Kami berharap dengan adanya kegiatan ini melalui Posdaya dapat memberikan dorongan, tidak hanya dalam bentuk bantuan namun juga forum silaturahmi, advokasi, komunikasi, informasi dan wadah kordinasi bagi masyarakat melalui kegiatan lembaga sosial di tingkat nagari dan jorong.

LKKS sebagai mediator terhadap para donatur, baik yang berasal dari dunia usaha, CSR, Baznas, donator perorangan, maupun lembaga pemerintah dan non pemerintah sebagai fasilitator pelaksanaan program, ujar Nevi Irwan Prayitno.

Ketua LKKS Kabupaten Limapuluh Kota Monalisa Irfendi menyatakan sejumlah program telah kami lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu di Kabupaten Limapuluh Kota.

“Kegiatan ini dapat membantu masyarakat mengembangkan usaha melalui program Posdaya serta untuk menyamakan persepsi tentang program dan kegiatan Posdaya di Nagari dan Jorong, ” jelasnya.

Ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat berkelanjutan dari kegiatan yang sudah dibentuk dan memberikan dorongan bagai Nagari yang belum mempunyai Posdaya.(ul)