Dinas Kebakaran Bukittinggi Gelar Sosialisasi dan Simulasi Penanggulangan Kebakaran

Simulasi pemadam kebakaran tersebut diikuti oleh Jajaran ASN dan Tenaga Honorer KPPN Kota Bukittinggi.
IMPIANNEWS.COM (Bukittinggi). 

Bertempat di Halaman Kantor Pelayanan Perbendaharaan Kota Bukittinggi Kamis sore, 26/04/2018 , Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bukittinggi melakukan Sosialisasi dan Simulasi Cara Menanggulangi Kebakaran. 

Simulasi pemadam kebakaran tersebut diikuti oleh Jajaran ASN dan Tenaga Honorer KPPN Kota Bukittinggi.

Dalam simulasi tersebut disampaikan materi oleh beberapa orang Anggota DAMKAR KOTA Bukittinggi sekaligus menjelaskan seputar tentang Kebakaran antara lain mulai dari cara mengidentifikasi sumber-sumber kebakaran, tanggap darurat dan penangannya.

Melaksanakan pemadaman kebakaran dengan menggunakan prinsip pemadaman api, Mengidentifikasi alat pemadam berdasarkan sumber kebakaran dan cara menggunakan alat-alat pemadam kebakaran khususnya Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Selanjutnya juga dijelaskan mengenai ciri kondisi APAR (Alat Pemadam Api Ringan) yang siap pakai yaitu Posisi masih tersegel, Pen Pengaman dan mengecek APAR (tanggal pemeriksaan dan kondisi APAR), memperhatikan Jarum barometer tekanan harus berada pada area hijau dengan tekanan sampai 17 bar (kecuali APAR dengan media Karbon Dioxide yang tidak memiliki barometer penunjuk tekanan isi APAR). 

Kemudian di jelaskan bahwa APAR (Alat Pemadam Api Ringan)  adalah untuk memadamkan api dengan klasifikasi sumber kebakaran yaitu Klas 1 : Kebakaran yang berasal dari bahan biasa padat yang mudah terbakar Contoh : kertas, kayu, plstik, karet, dll.

 Klas 2 : Kebakaran yang berasal dari bahan cair dan gas yang mudah menyala Contoh : minyak tanah, bensin, solar, thinner, LNG, LPG, dll,  

Klas 3 : Kebakaran yang berasal dari peralatan listrik (hubungan arus pendek) Contoh : generator listrik, setrika listrik, dll.

Cara penggunaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan)  yang tepat dan benar adalah Buka segel dengan cara memutar pinnya, Tarik pin APAR dengan posisi tidak melawan arah angin. 

Cara mengetahui arah angin, perhatikan asapnya, jangan berdiri dengan posisi menantang asap. Posisi berdiri sekitar 1,5 m- 3 meter dari api,  Angkat APAR arahkan moncong selang ke arah api kemudian semprotkan  api dengan cara menekan tuas pada alat pemadam. (sy)