China Kecam Tuduhan Australia Soal Transparansi Wabah COVID-19

IMPIANNEWS.COM (Beijing).

Pejabat China mengecam tuduhan beberapa politisi Australia tentang transparansi China terkait wabah virus corona (COVID-19). Beijing menyebut tuduhan tidak sesuai fakta dan tidak menghargai pengorbanan dan upaya rakyat China.

Pada Minggu (19/4/2020), Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne menyerukan penyelidikan terhadap "transparansi" China sebelum dan selama wabah COVID-19.

 Hal serupa juga disuarakan Menteri Dalam Negeri Australia Peter Dutton dalam sebuah wawancara pada Jumat (17/4/2020), di mana dia menuntut Beijing memberikan kejelasan mengenai asal-usul virus corona.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang pada Senin (20/4/2020) mengatakan bahwa Beijing menyatakan keprihatinan serius dan penolakan tegas terhadap seruan Payne yang “tidak sesuai fakta”.

“Sejak wabah dimulai, China selalu bertindak secara terbuka, transparan dan bertanggung jawab dan mengambil serangkaian langkah tegas, tepat waktu dan kuat.

“China tidak membuang waktu dalam melaporkan wabah ke WHO, berbagi urutan genom virus dengan negara-negara lain, dan melakukan kerja sama internasional tentang pencegahan dan pengendalian epidemi di antara para ahli dari berbagai negara, yang telah memenangkan pujian dari komunitas internasional,” kata Geng sebagaimana dilansir Global Times, Selasa (21/4/2020).

“Keraguan tentang transparansi China tidak hanya tidak sesuai dengan fakta, tetapi juga tidak menghargai upaya dan pengorbanan yang luar biasa dari rakyat Tiongkok,” tegasnya.

Geng menambahkan bahwa Beijing telah menekankan bahwa masalah asal mula virus corona adalah pertanyaan tentang sains yang harus dipelajari oleh para ilmuwan dan pakar medis.

“Kami berharap pihak Australia dapat memperlakukan masalah ini secara objektif, ilmiah dan teliti.”

Lebih lanjut dia meminta Australia lebih banyak melakukan langkah-langkah guna mempererat hubungan antara kedua negara, terutama untuk membantu pencegahan dan pengendalian wabah virus corona.

Post a Comment

0 Comments