Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman Ilfa Jasri meminta adanya peningkatan kinerja staf dan Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS di tahun 2018 ini.
Disebutkannya, saat gelaran rapat koordinasi (rakor) bersama jajarannya dan PAI Non PNS di ruang kerja kantor setempat Kamis (11/1).
Jasri menilai, PAI sebagai perpanjangan tangan Kementerian Agama dalam membina umat atau masyarakat Islam di Tigo Nagari harus lebih serius menjalankan tugas dan fungsinya.
“Eksistensinya sangat urgen untuk peningkatan kualitas ibadah umat”, tegasnya.
Lanjutnya, sejauh ini PAI telah berperan baik serta aktif dalam membantu KUA mengaplikasikan sejumlah program termasuk pada perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Pasaman tahun kemarin di kecamatan ini.
Di tahun ini, ia meminta PAI sebanyak delapan orang agar lebih meningkatkan kinerjanya dan tetap berperan aktif bersama KUA kecamatan serta pemerintah kecamatan dalam hal pembinaan agama dan keagaman kepada masyarakat.
Tambahnya, di dalam melaksanakan tugas penyuluhan PAI saat ini telah dibekali dengan buku silabus sebagai panduan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman H.Abdel Haq sebagai pembina penyuluh agama.
Sekaligus ia mengajak staf dan PAI untuk melakukan evaluasi atas kinerja yang telah dilaksanakan sebelumnya untuk lebih baik lagi di tahun ini. (suf78)
