IMPIANNEWS.COM
Bukittinggi, --- Berbagai upaya terus di lakukan Kantor Kementerian Agama bersama Komunitas Penulis Penggiat Literasi (KPPL) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi untuk membudayakan literasi. Mulai dari mengadakan kelas menulis sampai dengan seminar yang diisi oleh narasumber yang berpengalaman serta kali ini membuat Pojok Literasi sekaligus dengan Katalog berbasis digital.
Dalam Ilmu kepustakaan, Katalog adalah sebagai wakil dari dokumen (buku/bahan koleksi perpustakaan lainnya) atau dalam bahasa lainnya, katalog merupakan daftar dari buku atau koleksi lainnya yang ada pada perpustakaan.
Pada awalnya, katalog dibuat dalam bentuk kartu dengan bahan kertas, namun dengan berkembangnya zaman terutama dunia teknologi, maka diciptakanlah katalog digital, yang mana salah satu tujuannya adalah memudahkan pengunjung/user untuk mencari keberadaan sebuah buku secara cepat, akurat dan tepat sasaran.
Hal ini seperti yang disampaikan Ahmad Dirfian pustakawan MTsN 1 Kota Bukittinggi, saat peresmian Pojok literasi dengan Katalog berbasis digital Jum'at, 13 Maret 2020 oleh Ka Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat.
H. Abrar Munanda, M. Ag (Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi) menyampaikan. "Alhamdulillah KPPL Kementerian Agama Kota Bukittinggi telah banyak melahirkan Buku. Untuk merangsang minat baca dan menulis kita membuat Pojok Literasi dengan Katalog berbasis digital agar semua ASN yang ada dilingkungan Kemenag Bukittinggi serta masyarakat yang berkunjung sangat dimudahkan dalam mencari buku yang ingin dibaca, tidak harus langsung menuju rak koleksi pojok literasi, namun terlebih dahulu bisa melihat ketersediaan koleksi yang di inginkan pada komputer masing-masing, asalkan komputer mereka tersambung dengan komputer server, di samping itu kita juga menyediakan reading corner sebagai tempat para pengunjung untuk nyaman membaca," tuturnya.
Selanjutnya Ka. Kankemenag yang hobi baca ini menyampaikan. "Semoga aplikasi katalog digital ini bermanfaat, dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya demi kemajuan literasi, khususnya di Kementerian Agama Kota Bukittinggi. Salam literasi," tutupnya.
Sementara itu Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat H. Hendri, S. Ag., M. Pd sangat mengapresiasi berbagai terobosan yang dilakukan Ka. Kankemenag Kota Bukittinggi beserta jajarannya.
"Alhamdulillah Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar menjadi yang pertama launching pojok literasi di bawah komando H. Abrar Munanda semasa bertugas sebagai Plt.Ka. Kakankemenag di sana. Kali ini H. Abrar bersama kawan-kawan kembali melakukan inovasi di Kemenag Kota Bukittinggi dengan menjadikan Pojok Literasi pertama berbasis katalog digital di Kankemenag Kab/Kota se Sumatera Barat yang di launching hari ini.
"Adanya katalog berbasis digital adalah sebagai pembeda dengan yang dan telah dilauncing sebelumnya di Kementerian Agama Tanah Datar.
Selanjutnya pada era kontenporer bidang literasi saat ini, kita harus mampu menggiatkan budaya literat salah satunya membuat Pojok literasi yang didesain semenarik mungkin guna menarik minat untuk nyaman dan gemar membaca.
"Bangsa maju itu karena peradaban. Bangsa yang maju peradabannya itu karena banyak membaca, menulis, mengamati, dan melakukan apa yang ia tulis. Kalau ingin maju, tidak lain caranya adalah dengan menggerakkan literasi.
Dengan gerakan literasi kita bisa menjadi bangsa yang beradab dan bangsa yang bermartabat. Penyebab negara dunia yang menempati posisi atas dalam sektor pendidikan, seperti Firlandia, Singapura, Jepang, Rusia, dan Swedia adalah karena mereka gila buku,"kata H. Hendri lagi.
Pada kesempatan tersebut Ka. Kanwil menjadi pengunjung pertama dalam menggunakan katalog berbasis digital di pojok literasi Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi sekaligus menjadi anggota pojok literasi dengan kartu yg memiliki barcode untuk discan tanpa harus mengetikkan nama pada keyboard komputer. (Sy/014)
0 Comments