Persatuan Olahraga Kempo Indonesia ( Porkemi) secara resmi bergabung di International Kempo Association (IKA) yang berkedudukan di London dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Selain itu Porkemi sudah mengantongi SK Kementerian Hukum dan Ham.
Secara legalitas hukum Porkemi merupakan cabang olehraga yang sah berdasarkan undang-undang yang berlaku.
Setelah memenuhi persyaratan secara hukum, Porkemi telah membentuk badan kepengurusan tingkat Kabupaten/kota di Indonesia.
Kali ini, Sabtu 26 Oktober 2019, Pengurus Pusat (PP) Porkemi melalui Ketua Dewan Pertimbangan Porkemi, Timbul Thomas Lubis yang juga merupakan salah satu pendiri Porkemi itu melantik badan pengurus Porkemi NTT di aula Nuca Lale, Kantor Bupati Manggarai.
Nampak, Sensei Timbul Thomas Lubis didampingi oleh Sensei Rudi Budi Manopo. Ratusan para Khensi yang tergabung dalam cabang olahraga Porkemi NTT menyaksikan proses pelantikan ketua Porkemi NTT, Man Klemens, SH, Wakil Ketua I Markotip, SH,MH, Wakil Ketua II, Marselinus Semudin, Sekretaris Umum Kanis Nasak, SE, Wakil Sekretaris Umum I, Kanisius Supardi, MPd, Wakil Sekretaris II, Yohanes B. Wedho, S.Kom, Bendahara Umum Bernadeta Juita, SE, Wakil Bendahara Umum I, Sephirinus Setiawan, SE, Wakil Bendahara Umum II, Karolis A. Wanggur, Spd dan beberapa komisi lainnya.
Sensei Timbul Thomas Lubis dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada badan pengurus Porkemi NTT, Pasalnya antusias para Khensi untuk bergabung di Porkemi sangat luar biasa.
Porkemi menurut dia, merupakan organisasi cabang olahraga kempo yang legal.
" Porkemi sudah dikatongi SK Kemenkumham, terdaftar di Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan International Kempo Association (IKA). Secara hukum organisasi ini sah sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku. Kita sudah berada di jalan yang benar. Jangan perlu ragukan lagi, ayo bergabung di Porkemi" ajak dia.
Dalam agenda pengurus pusat, Thomas menjelaskan, akan mengikuti berbagai even internasional dan nasional.
" Kita siapkan para khensi untuk mengikuti kejuaraan dunia dan Sea Games" papar dia dihadapan para khensi dan undangan yang hadir.
Sementara, Ketua Umum Porkemi NTT Man Kelemns mengatakan, setelah pelantikan ini Pihaknya terus melakukan konsolidasi di beberapa kabupaten di NTT. Selain itu akan bentuk matrix program kerja.
“Langkah pertama yang akan kita lakukan yaitu melakukan konsilidasi dan menyusun program kerja” jelas dia
Hal yang paling penting kata Klemens adalah penguatan kapasitas sumber daya manusia para pelatih sehingga mereka mampu membagikan keterampilan y
kepada para atlet yang ada.
“Membangun sumber daya manusia itu sangat penting. Para pelatih kita tingkatkan ilmu-ilmunya sehingga mereka bisa mentransferkan ilmu-Ilmu itu untuk para atletnya” cetusnya
Menurut Klemens, Porkemi saat ini memiliki 18 Graha dengan total anggota sebanyak kurang lebih 700 orang yang tersebar di Wilayah Manggarai Raya
“Saat ini Porkemi NTT memiliki 18 Graha yang tersebar di 3 Kabupaten antara lain Kabupaten Manggarai 10 Graha, Manggarai Timur 5 Graha dan Manggarai Barat 3 Garaha dengan jumlah anggota hampir 700 orang” jelas Klemens dalam sambutannya.
Sedangkan, Sekretaris Umum Porkemi NTT yang juga merupakan Ketua Umum Porkemi Manggarai, Kanis Nasak mengatakan, Porkemi memiliki komitmen agar NTT dijadikan gudang atletik.
Tentu, sambung Kanis, untuk mencapai impian besar ini harus dibutuhkan kerja keras dari berbagai pihak yang tergabung dalam Porkemi.
"Hal yang dilakukan adalah penguatan kapasitas para Khensi sehingga mampu menciptakan atlet yang bermental baik dan berkualitas. NTT bisa!!" tegas Kanis.
Pantauan media ini, dalam acara pelantikan ini turut hadir pengurus KONI Manggarai dan beberapa sponsor kegiatan itu. Berbagai rententan acara yang disajikan saat itu antaralain, atraksi yang dipimpin oleh simpai Kanis Nasak.( kh)
0 Comments