Disdik Aceh Gelar Halal Bi Halal

IMPIANNEWS.COM (Banda Aceh). 

Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Aceh menggelar acara halal bihalal dan resepsi Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) bertempat di Aula Disdik Aceh, Senin (10/6/2019). Acara tersebut berlangsung seusai apel rutin senin di halamn disdik Aceh.

Dalam rangkaian Halal Bi Halal, dalam acara tersebut turut berhadir para mantan Kadisdik Aceh, yaitu Malik Raden, Muhammad Ilyas, Anas M. Adam, Bakhtiar Ishak, perwakilan pangdam IM, Sekretaris Disdik, para kabid, kasi/kasubbag, PNS dan Non PNS Disdik, kepala sekolah, guru, dan siswa-siswi.

Acara yang mengusung tema “Penguatan Mutu Pendidikan Menuju Aceh Hebat” turut dimeriahkan dengan penampilan group band asal Aceh yaitu Apache13 dan Joel Pasee. Ratusan tamu undangan larut dalam kemeriahan acara yang digelar setengah hari tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan “Halal Bihalal ini bertujuan untuk mempererat kebersamaan dan saling menghubungkan tali silaturahmi dengan seluruh pejabat, pegawai dan stakeholder terkait yang ada di Dinas Pendidikan Aceh.

 “Melalui Halal bihalal kita perkokoh kerjasama untuk meningkatkan layanan pendidikan bermutu sehingga akan terwujud program Aceh Carong di Aceh,” kata Syaridin, S.Pd, M.Pd.

Syaridin mengajak seluruh unsur yang berhubungan dengan pendidikan untuk tetap menjalankan visi misi pemerintah Aceh yaitu untuk meningkatkan mutu pendidikan serta berkomitmen memberikan pelayanan yang prima kepada siapapun yang membutuhkannya.

“Momentum ini adalah sarana meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, agar masyarakat menjadi puas dan terbantu dengan kinerja dinas pendidikan,” tuturnya.

Di penghujung acara, hikmah Halal bi Halal yang disampaikan oleh Ust Aulia dari Abulyatama menguraikan tentang Halal bi Halal yang sering pula disebut acara silaturrahmi dan ukhuwah islamiah antar sesama ummat muslim.

“Orang yang telah merasa kental rasa persaudaraannya merasa dari perut yang sama, merasa dari satu rahim yang sama, itulah makna silaturahmi,” jelasnya.

Menurutnya, adapun upaya-upaya untuk mempererat silaturrahmi, maka yang harus diperbaiki adalah kondisi hati. Hati di dalam Al Qur’an diberi nama Qalb. Qalbu adalah sebuah wadah yang gampang berubah.