Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi melepas 1.000 balon warna – warni ke langit Jam Gadang yang menandai dimulainya kegiatan memperingati Hari Down Syndrom dan Hari Autis Internasional tingkat Kota Bukittinggi di Pedestrian Taman Jam Gadang, Kamis (4/4).
Peringatan Hari Down Syndrom yang jatuh pada tanggal 21 Maret dan Hari Autis Internasional yang jatuh pada tanggal 2 April diperingati secara bersama – sama dalam satu kegiatan yang diberi tema dengan “Mereka Ada Mereka Bisa” yang diawali dengan permainan Music Talempong oleh murid –murid SLB Al-Azhar kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Jihan yang juga murid SLB Al-Azhar Bukittiggi.
Ketua Panitia Pelaksana Yanti Brasco mengatakan dengan melepas 1.000 balon yang berarti bebas dan lepas untuk anak – anak autis dan down syndrom dan anak – anak spesial di Bukittinggi dan juga Indonesia.
“dengan melepaskan 1.000 balon keangkasa merupakan simbol, karena kami berharap selepasnya kegiatan ini anak – anak kami akan bebas dan lepas, bebas bersosialisasi ditengah masyarakat, lepas dan bebas berkreativitas sesuai keinginan mereka, dan ini adalah merupakan aspirasi seluruh orang tua dan anak – anak spesial”, ujarnya.
Selanjutnya dikatakan, kami berharap kedepan kita dapat melihat kelebihan dari anak – anak kita bukan lagi melihat kekurangannya dan juga berharap akan banyak program – program pemerintah yang lahir dari kegiatan ini. Kegiatan ini juga dihadirkan anak – anak dari 40 TK se-Kota Bukittinggi dengan harapan mereka akan membaur dengan anak – anak normal lainnya sehingga tiada lagi perbedaan anak – anak spesial dengan anak – anak normal lainnya karena sesungguhnya mereka adalah sama hanya mereka terbatas akan komunikasi, tambah Yanti Brasco.
Sementara itu Wakil Walikota Irwandi dalam sambutannya mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan ini, dimana terlihatnya pancarana kebahagiaan dan kegembiraan dari anak – anak semua. Kemudian juga dikatakan bahwa pembangunan di kota Bukittinggi juga selalu berpihak kepada anak – anak penyandang disabilitas dan berkebutuhan khusus.
“saya melihat suasana yang luar biasa yang penuh kegembiraan pada hari ini, karena bagaimanapun kita tahu kehidupan itu adalah untuk semua, Tuhan tidak pernah membedakan ummatnya, termasuk kita di Bukittinggi memberikan perhatian yang optimal terhadap anak – anak yang berkebutuhan khusus, semua mendapatkan perlindungan dan perhatian yang sama dari pemerintah kota. Seperti halnya pembangunan pedestrian Jam Gadang ini memang kita siapkan untuk semua termasuk untuk anak – anak yang berkebutuhan khusus, begitupun dengan pembangunan Pasar Atas dan RSUD yang sedang dikerjakan saat ini”, ujar Wawako.
Kemudian wawako juga menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada orang tua yang dengan penuh kasih sayang dan penuh cinta, bagaimana memberikan dukungan untuk anak – anak dan keluarga. “bila dilakukan dengan penuh keihklasan, insyaAllah semuanya akan bernilai ibadah”, ungkapnya.
Kegiatan diisi dengan berbagai ketrampilan dan penampilan murid – murid SLB se-Kota Bukittinggi, seperti SLBN 01 menampilkan Pantomim, Tarian dari SLB YPPA, penampilan Band dari SLB Al Ikhlas dan Nyanyian dari SLB Permata Bunda, kemudian juga ada pembagian Doorprize.
Selain dihadiri oleh Wakil Walikota, juga terlihat hadir Asiten I Setda Kota Bukittinggi Noverdi, Kabag.Kesra Eryanson, Penasehat PPDI H.Anggun, Ketua PPDI Ria Deviana, Tagana, PMI, Ka.SLB dan TK se-Kota Bukittinggi serta para orang tua murid. (Yal)
