Wasekjen Gerindra Andre Rosiade, "Probowo Tolak Jadi Cawapres Jokowi"

Gerindra menyebut tawaran cawapres datang dari kubu Jokowi 
dan sudah ditolak sejak 2017 lalu. 

IMPIANNEWS.COM  (Jakarta). 

Partai Gerindra 'menyerang' Ketum PPP Romahurmuziy (Rommy) terkait pernyataan adanya utusan Prabowo Subianto yang melobi Joko Widodo sekitar dua minggu lalu untuk posisi cawapres. 

Gerindra menyebut tawaran cawapres datang dari kubu Jokowi dan sudah ditolak sejak 2017 lalu. 

"Pernyataan Gus Rommy mengenai utusan Pak Prabowo ke Pak Jokowi itu hoax karena Gus Rommy bilang  dua minggu lalu. Hal ini sangat tidak logis karena permintaan untuk jadi cawapres sudah ditolak di 2017," ujar Wasekjen Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Senin (16/4/2018).

Setelah tawaran cawapres ditolak Prabowo, Andre menyebut, sejak 10 Maret 2018, 34 DPD Gerindra menggelar deklarasi mendukung pencalonan Prabowo sebagai capres. 

Rakornas Gerindra yang dilaksanakan 11 April kemarin merupakan bentuk ketegasan Prabowo untuk menjadi capres.

Bagi Andre, berdasarkan kronologinya itu, pernyataan Rommy menjadi seolah tak bisa dipertanggungjawabkan. Menurut Andre, Rommy sedang sakit sehingga melantur dalam berbicara. 

"Mungkin Gus Rommy lagi kurang sehat sehingga pernyataan beliau melantur. Kami doakan Gus Rommy cepat sembuh sehingga tidak membuat pernyataan yang melantur lagi," kata Andre.(gbr/dkp)