Segera Beroperasi, Sentra Rendang Kota Padang Ditinjau Dirjen IKMA Kemenperin RI.

IMPIANNEWS.COM

PADANG - Pembangunan Sentra Rendang Kota Padang sebagai satu-satunya pusat produksi dan pemasaran masakan rendang di Kota Padang kini semakin mendekati 'finish'.

Sebagaimana diketahui, pembangunan Sentra Rendang yang berlokasi di kawasan Lubuk Buaya, Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah di atas lahan tanah seluas 5.112 m2 itu, dibangun berkat dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) di tahun 2021.

Menyikapi hal itu, pada Rabu (29/6/2022), Sentra Rendang dikunjungi oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita beserta rombongan.

Wali Kota Padang yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Endrizal dan jajaran Disnakerin pun menyambut rombongan dengan antusias sembari memasangkan selendang dan topi deta padati sebagai hasil kerajinan tangan khas Minangkabau.

Dirjen Reni Yanita dalam penyampaiannya mengatakan, kunjungan pihaknya ke Sentra Rendang Kota Padang kali ini yaitu dalam rangka memonitor progres pembangunannya.

"Sentra Rendang ini merupakan bantuan dari Kemenperin untuk mendukung pemberdayaan potensi dan peningkatkan produksi bagi industri kecil menengah (IKM) di Kota Padang. Semoga rendang yang dihasilkan nanti mampu menembus pasar ekspor. Jadi itu tujuan sesungguhnya," ucapnya.

Reni pun berharap Sentra Rendang tersebut dapat beroperasi sesuai waktu yang direncanakan.

"Kita dengar Sentra Rendang ini akan mulai beroperasi pada 7 Agustus 2022 nanti. Semoga berjalan lancar dan sesuai yang diharapkan. Kita juga mengapresiasi bangunan fisik gedung Sentra Rendang dibangun cukup bagus. Sarana prasarana penunjangnya pun juga lengkap," tukuknya.

Sementara itu pada saat yang sama Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Padang Endrizal menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Dirjen IKMA Kemenperin Reni Yanita dan rombongan yang telah mengunjungi Sentra Rendang Kota Padang.

"Alhamdulillah di Sentra Rendang Kota Padang ini nanti kita akan memfasilitasi sebanyak 86 IKM rendang di Kota Padang yang akan melakukan kegiatan produksi rendang sesuai cara produksi pangan olahan yang baik dan memenuhi standarisasi. Semua persiapan dan segala sesuatunya termasuk pembekalan bagi para IKM pun sudah kita lakukan," ujarnya.

Endrizal membeberkan, untuk fasilitas di Sentra Rendang Kota Padang tersebut selain menyediakan gedung produksi dan promosi juga terdapat gedung kantor/UPTD dan gedung utilitas.

Menurut dia, hadirnya Sentra Rendang ini termasuk dalam salah satu misi Kota Padang yakni "Mewujudkan Kota Padang Sebagai Pusat Perdagangan dan Ekonomi Kreatif."

"Sentra Rendang ini diharapkan tidak saja menjadi tempat produksi, pemasaran serta pengembangan dan pelatihan buat seluruh IKM yang berhubungan dengan rendang, namun juga bisa dijadikan sebagai pusat 'tourism attraction' di Kota Padang," imbuhnya. 

Selanjutnya sambung Asisten lagi, juga yang tak kalah penting dari kehadiran Rentra Rendang tersebut adalah juga bisa menjadi tempat pusat penelitian, pengembangan dan pembelajaran terkait rendang bagi masyarakat terutama generasi muda.

"Kita tahu rendang termasuk salah satu jenis makanan terlezat khas Minang yang sudah mendunia. Semoga melalui pemanfaatan teknologi produksi di Sentra Rendang ini akan menghadirkan rendang yang sesuai standar GMP dan HACCP. Begitu juga dengan memiliki izin MD serta bersertifikat halal dan memiliki kemasan yang baik, insya Allah semoga bisa menembus pasar ekspor nantinya," pungkas Asisten bersemangat.

Dalam kesempatan itu hadir mendampingi Dirjen IKMA diantaranya Sekdirjen IKMA Sri Yunianti serta Direktur IKM Pangan, Furnitur dan Bahan Bangunan Riefky Yuswandi dan Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut Dini Hanggandari.

Selain itu juga terlihat Anggota DPRD Kota Padang Pun Ardi serta Kepala Disnakerin Kota Padang yang diwakili Kabid Perindustrian Emmilda dan puluhan pelaku IKM Kota Padang.(David)

Post a Comment

0 Comments