Disumut Seluruh Tenaga Medis Khusus Corona Diberhentikan & Diminta Keluar Hotel


TENAGA MEDIS DIBERHENTIKAN - (ilustrasi) Seluruh tenaga medis khusus virus Corona atau covid-19 di Sumut diberhentikan dan diminta keluar dari hotel

IMPIANNEWS.COM (Sumut).

Ada kabar mengejutkan dari tenaga Kesehatan yang bertugas di menangani pasien virus Corona di Rumah sakit rujukan covid-19 di Sumatera Utara (Sumut), Rumah Sakit GL Tobing.

Seluruh tenaga medis ini diberhentikan secara sepihak.
Para tenaga medis atau tenaga Kesehatan itu juga diminta meninggalkan Hotel tempat mereka menginap di Hotel Wings Jalan Arteri Kualanamu Medan, Sabtu (2/5/2020).

Hal ini dilakukan karena pihak Pemerintah Provinsi Sumatera Utara kekurangan dana.

Sebelum diarahkan untuk meninggalkan penginapan oleh Koordinator kami, kami sebelumnya disuruh satu kamar menjadi dua orang, tapi kami menolak. Sampai pada pukul 12.00 WIB tadi kami diberhentikan bertugas dan diminta untuk meninggalkan penginapan tanpa penjelasan dan surat perintah," ungkap Teddy Soaloon Purba, perawat relawan covid-19 di RS GL Tobing kepada Tribun Medan, Sabtu (2/5/2020).

Teddy mengatakan, bahwa yang diberhentikan bertugas adalah seluruh tenaga medis mulai dari Dokter umum, Dokter spesialis, hingga petugas laboratorium dan radiologi.

"Semua tenaga Kesehatan diberhentikan hari ini, pihak penginapan mengatakan paling lama meninggalkan penginapan pada pukul 17.00 Wib. Tapi ini sekitar 80 persen tenaga medis sudah keluar, selebihnya masih packing barang," ungkapnya.

Teddy juga mengatakan bahwa upah para tenaga medis juga masih dalam proses untuk dicairkan selama bertugas sekitar satu bulan.

"Untuk upah memang masih dalam proses pencairan, belum diterima para tenaga medis, infonya masih diproses," katanya.

Teddy mengaku dirinya beserta tenaga Kesehatan yang lain merasa sedih karena pemberhentian dilakukan secara sepihak.

Ketika para tenaga Kesehatan meminta Surat Keputusan untuk pemberhentian tugas, pihak rumah sakit belum bisa memberikan.

Saat ditemui rekan-rekan media di penginapan khusus tenaga Kesehatan relawan Satgas penanganan covid-19, Ketua Persatuan Dokter Umum Indonesia (PDUI), Rudi Rahmadsyah Sambas mengatakan dirinya terkejut karena kabar pemberhentian tenaga Kesehatan yang bertugas sangat mendadak.

Tanpa konfirmasi sebelumnya, arahan untuk meninggalkan penginapan, menurut lelaki yang akrab disapa Ruben ini sangat mendadak.

"Saya jujur terkejut dengan hal yang sangat mendadak ini. Tadi pagi saya masih dinas, terus tiba-tiba mendapatkan arahan untuk meninggalkan penginapan," ungkap Ruben.

Sebanyak 80 lebih nakes diberhentikan tugas dan seluruhnya belum mendapatkan insentif.
Saat ini, meskipun telah ada konfirmasi resmi dari Gugus Tugas mengenai pemberhentian ini, namun Ruben mengaku belum mengetahui hal tersebut.

"Saya belum sempat melihat whatsapp, semua ini rasanya mendadak sekali, kami merasa seperti diusir lah, semua kawan-kawan pun sudah berpencar ini, penginapan sudah ditutup," tuturnya.

Benarkan Tenaga Medis Diusir Dari Hotel Ketua II Gugus Tugas covid-19 Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan membenarkan kabar tersebut dan mengatakan bahwa pihak Travel Hub Hotel tidak memperkenankan lagi para tenaga medis ada di dua orang satu kamar.

"Mereka (Travel Hub Hotel) tidak mau lagi membantu kita, mereka memaksa harus 1 kamar 1 orang sementara kemampuan kita hanya bisa 1 kamar untuk 2 orang," tuturnya saat dikonfirmasi, Sabtu (2/5/2020).

Pria yang juga menjabat sebagai Kadis Kesehatan Provinsi Sumatera Utara ini menyebutkan bahwa pihak pemerintah tidak menyanggupi hal tersebut.

"Mereka sudah tidak berkenan membantu. Saya sudah memohon supaya mereka 1 kamar 2 orang, karena kemampuan kita terbatas. Mereka tidak berkenan," tutur Alwi.
Ia menyebutkan bahwa pihak Hotel tak lagi menyetujui terkait kesepakatan agar satu ruangan dua tenaga medis.

"Mereka tidak mau sama kita, itu masalahnya. Mereka kalau masih mau bantu, silahkan masuk 2 orang 1 kamar, supaya budgetnya bisa cukup. Tapi mereka memilih tidak mau," tuturnya.

Kabar ini sempat viral di media sosial usai dibagikan Akun YouTube Joniar News Pekan terkait kondisi para tenaga medis langsung dari Travel Hub Hotel Kualanamu, Jalan Arteri Kualanamu No.9, Tumpatan Nibung, Batang Kuis, Deliserdang.

"Hari ini pada tanggal 2 mei 2020 saya ada di seputaran Kualanamu, tepatnya di Hotel tempat penginapan para pejuang covid19 RS GL Tobing Medan. Saya dapat berita bahwa para pejuang rumah sakit dan paramedis dipaksa keluar dari rumah sakit harus meninggalkan Hotel tempat penginapan mereka jam 12 siang tadi," ungkap Joniar.

Ia tampak mendatangi para resepsionis dan mempertanyakan kabar tersebut, dan para resepsionis menjawab bahwa para tenaga medis tersebut sudah menginap selama satu bulan.

"Mereka dipaksa keluar dan pihak rumah sakit menyatakan mem PHK mereka secara sepihak padahal mereka sama dari sejak mereka bekerja tidak ada dan belum ada menerima upah satu bulan lebih. Saat ini mereka sekarang rapid test melihat kondisi mereka. Saya akan coba menanyakan pihak manajamen dan jika ada beberapa medis saya akan coba mewawancarai. Kita lihat apakah alasannya, dikeluarkan dari Hotel Travel Hub ini," tuturnya.

Akui Kekurangan Dana Tangani covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Utara, Alwi Mujahit membenarkan bahwa pemerintah saat ini kekurangan dana untuk membiayai perawatan pasien yang terpapar wabah virus Corona di Rumah Sakit GL Tobing, Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang.

Dalam waktu dua Minggu saja, pemerintah Sumut harus mengeluarkan anggaran ratusan juga untuk membiayai pasien dan tenaga Kesehatan di rumah sakit rujukan tersebut.

"Rp 530 juta dalam dua Minggu kita telah keluarkan anggaran untuk membiayainya," kata dia melalui sambungan telepon genggam, Sabtu (2/5/2020).

Untuk meminimalisir pengeluaran, Alwi Mujahit sudah meminta kepada tenaga medis untuk merawat pasien Corona satu kamar dua orang.

Akan tetapi, para tenaga medis menolaknya dan tetap meminta pasien positif covid-19 dirawat satu orang per kamar.

"Kita sudah minta kepada mereka untuk menghemat anggaran, di mana pasien di rawat satu kamar untuk dua orang," kata dia.

Dengan penolakan tersebut, akhirnya pemerintah tidak bisa memaksakan kehendak para tenaga medis. Dan akhirnya, kata Alwi seluruh pasien positif terpaksa harus dipindahkan ke rumah sakit lain.

"Kita tidak bisa paksa mereka, kalau tetap begitu, terpaksa pasien kita pindahkan ke tempat lain,"ucapnya.

Alwi juga kecewa dengan keputusan para tenaga medis ini. Di mana, para tenaga Kesehatan meminta kepada pemerintah agar segera membayarkan seluruh tunggakan yang ada. Baik itu mulai dari gaji dan biaya perawatan pasien.

"Di mana katanya garda terdepan untuk menangani wabah virus ini," ujarnya. ***

Name

. universitas,1,Aceh,135,ADVERTORIAL,1,Agam,91,Agama,216,Alumni,1,Artikel,161,Bali,1,Bandung,1,Bank Nagari,1,Batam,63,Batusangkar,1,Bencana,2,Berita Duka,6,Berita Internasional,4,Berita Nasional,218,Berita Sumbar,2,Bogor,1,BPBD,2,BPBD Sumbar,13,Budaya,1,Bukit tinggi,10,Catatan,214,Cerbung,1,Dharmasraya,274,Diary,1,Disdik Kota Padang,1,DPR RI,12,Dprd,1,DPRD Kab Solok,1,DPRD Padang,136,DPRD Sumbar,515,Duka,1,Ekonomi,6,Feature,1,Forum KNPI,1,Gorontolo,1,Hukum,60,IKIAD DPRD SUMBAR,1,IKW,2,Inspirasi,1,Internasional,2270,israel,2,Jabar,25,Jakarta,11,Jambi,1,Jawa Tengah,4,Jurnal,1,Kab,1,Kab. Mentawai,3,Kab. Solok,41,Kabar duka,2,Kabupaten Pariaman,48,Kabupaten Pasaman Barat,41,Kabupaten Solok,420,Kasus,21,KEPRI,117,Kesehatan,67,KNPI Sumbar,1,Kota Bukittinggi,853,Kota Padang,11,Kota Pariaman,1,Kota Payakumbuh,4618,Kota Solok,33,KRIMINAL,16,Lampung,1,Lifestyle,114,Lima Puluh Kota,588,Limapuluh Kota,1481,LMPI,2,LPM,1,MEDIA ONLINE INDONESIA ( MOI ),2,Mentawai,41,Motivation person aword,1,Nasional,3244,Nasional POLRI,1,New york,5,NTT,2,Olah Raga,5,Olahraga,313,opini,469,Organisasi,3,Ormas,1,pada,1,Padang,5382,Padang Panjang,90,Padang Pariaman,76,pakit,1,Papua,1,Pariaman,26,Pariwara,38,Pariwara / Perumda,1,PARLEMEN,5,Parlementeria,6,Parwisata,2,Pasaman,365,Payakumbuh,16,PDAM,2,Pemko,2,Pemko padang,22,Pemprov Sumbar,3,Pendidikan,997,Pendidkan,7,Pengumuman,5,Peristiwa,3,Pers sumbar,1,PERTANIAN,1,Perumda,324,Perumda /Pariwara,2,Perumda Advertorial,2,Perumda Advertorial /Pariwara,1,Pesisir Selatan,116,Peternakan,1,Piala Dunia Qatar 2022,12,Pilkada,5,Polda Papua,1,Polda Riau,1,Polda Sumbar,671,Politik,17,Politisi,4,Polres Agam,1,Polres Dharmasraya,1,Polresta Agam,2,Polresta Bukittinggi,2,Polresta padang,5,POLRI,397,Posek koto tangah,1,PP,1,PPID,1,PPWI,1,Religius,7,Reoni,1,Riau,10,rusia,2,Sawahlunto,32,Sea Games 30,2,Sejarah,1,Selebriti,1,Sepak Bola,12,Sijunjung,232,Solok Selatan,60,Sosial,1,Sulawesi Tengah,1,Sulawesi Utara,2,Sumatera Barat,5,Sumatera Selatan,2,Sumbar,769,Taiwan,1,Tanah Datar,4,Tanahdatar,94,TdS 2019,10,TERORIS,1,tn,1,TNI,330,Uighur China,1,UIN Imam Bonjol Padang,1,UMKM,1,Universitas,581,UNP,2,Wanita Karir,28,Wisata,11,
ltr
item
Impiannews: Disumut Seluruh Tenaga Medis Khusus Corona Diberhentikan & Diminta Keluar Hotel
Disumut Seluruh Tenaga Medis Khusus Corona Diberhentikan & Diminta Keluar Hotel
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhU0dBIiag35hu1N4M1Be6mqArjxehQHbFMgjKJzpbH3PEA3V1ZTddEX8InkpmN9kQ3d3eYl4Kz3bXVHYLOhkmew78lAZPGfp0M_hoNp8zTcr-2mSyCQv7-JIoicLiB5FHj6RCItIAO0Cbb/s640/20200504_043932.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhU0dBIiag35hu1N4M1Be6mqArjxehQHbFMgjKJzpbH3PEA3V1ZTddEX8InkpmN9kQ3d3eYl4Kz3bXVHYLOhkmew78lAZPGfp0M_hoNp8zTcr-2mSyCQv7-JIoicLiB5FHj6RCItIAO0Cbb/s72-c/20200504_043932.jpg
Impiannews
https://www.impiannews.com/2020/05/disumut-seluruh-tenaga-medis-khusus.html
https://www.impiannews.com/
https://www.impiannews.com/
https://www.impiannews.com/2020/05/disumut-seluruh-tenaga-medis-khusus.html
true
908258375028329478
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content