Wali Kota Padang H.Mahyeldi Ansharullah didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Dian Fakri melaunching Info arus lalulintas bekerja sama dengan TVRI Sumbar di ruangan media center Area Traffik Control System (ATCS) di gedung Dinas Pendidikan Kota Padang, Senin (21/10).
Setelah itu, dilanjutkan Penandatanganan Perjanjian kesepakatan bersama (MOU) antara Dinas perhubungan Kota Padang bersama LPP TVRI Stasiun Sumatera Barat tentang penyajian berita info arus lalu lintas dalam program berita Sumatera Barat.
Berita info lalu lintas ini disiarkan setiap hari pukul 16.00 sampai 17.00 WIB memanfaatkan CCTV milik Dinas Perhubungan Kota Padang.
Disampaikan Wali Kota Mahyeldi, Cikal bakalnya menuju Padang Smart City, Dinas Perhubungan terus berupaya melakukan pembenahan, penataan sistim pengendalian lalu lintas berbasis teknologi informasi dengan TVRI Sumbar.
Berbagai persolan transportasi sudah mulai dirasakan warga Kota Padang seperti kemacetan, kesemerautan, kecelakaan dan jumlah penduduk Kota Padang sudah melebihi 1 juta jiwa, sebut Wali Kota.
"Tingginya tingkat kepemilikan kendaraan pribadi tidak sebanding dengan pertumbuhan panjang dan lebar jalan. sehingga tingkat pelayanan angkutan umum, rendahnya disiplin pengguna jalan adalah hal pokok penyumbang utama terjadinya kemacetan lalu lintas ", ujar Wali Kota.
Untuk itu, pengembangan transportasi kedepan harus dilakukan berbagai upaya dalam membenahi permasalahan kemacetan transportasi di Kota Padang. Bahkan diperlukan langkah strategis untuk menyelesaikan masalah tersebut melalui reformasi kelembagaan, revitalisasi angkutan umum, strukturisasi jaringan jalan dan yang lebih penting menggunakan aplikasi teknologi informasi.
Lebih jauh disebutkan Mahyelsi, untuk mengatasi persolan lalu lintas di Kota Padang, saat ini Pemerintah Kota Padang melalui bantuan dari kementrian perhubungan secara bertahap melakukan perobahan sistim pengendalian lalu intas dengan penerapan Area Traffik Control System (ATCS).
Tak hanya itu, ATCS merupakan suatu sistem lalu lintas berbasis teknologi informasi bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan optimal kinerja persimpangan. Mengoptimalkan kinerja jaringan jalan melalui optimasi serta koordinasi pengaturan lampu lalu lintas di setiap persimpangan pada suatu daerah.
Sisem ATCS dapat mengatur waktu sinyal di persimpangan secara responsive dan terkoordinasi. ATCS menyampaikan informasi tentang kondisi lalu lintas dan alternatif lintasan. Selain itu ATCS menyediakan rekaman data lalu lintas yang terjadi pada persimpangan ataupun pada ruas jalan", papar Mahyeldi.
Di dalam pengembangannya, ATCS secara bertahap sudah diterapkan di Kota Padang sejak tahun 2013. Hingga saat ini terdapat 22 persimpangan di 25 titik lokasi kamera CCTV serata alat pengeras susra.
Terkait pengembangan ATCS untuk mendukung perkembangan kota Padang telah dilakukan kajian sejak tahun 2017 ke Pemerintah pusat di sepanjang jalan By Pas. Dari 9 lokasi yang diusulkan maka tahun 2019 sudah terpasang sebanyak 4 persimpangan ATCS dan 2 persimpangan masih konvensional tutur Mahyeldi.
Selain itu , Kota Padang menjadi smart City dan metropolitan maka diharapkan, seluruh persimpangan di Kota Padang telah menerapkan sistem pengendalian lalu lintas yang berbasis pengendalian teknologi informasi dan terkoneksi.
Wali Kota berharap dengan adanya penyampaian informasi kondisi lalu lintas dari TVRI Sumatera Barat dapat memberikan dampak yang positif bagi peningkatan kinerja lalu lintas.
Disamping itu dapat membantu mengurangi permasalahan lalu lintas yang kerap terjadi selama ini. Sehingga kedepannya terwujud sistem lalu lintas yang aman, tertip dan lancar pungkas Mahyeldi. (ydt).
.jpg)
