Bupati Solok Jon Firman Pandu Hadiri Musrenbang RKPD Sumbar, Kawasan Alahan Panjang Masuk Destinasi Wisata Kelas Dunia

Impiannews.com  –  Bupati Solok, Jon Firman Pandu, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Provinsi Sumatera Barat tahun 2026 yang digelar di Auditorium Gubernuran Sumbar, Selasa (15/04/2025). Forum strategis ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Wamendagri Bima Arya, Gubernur Mahyeldi, Wakil Gubernur Vasco Ruseimy, kepala daerah se-Sumbar, dan unsur Forkopimda.

Wamendagri Bima Arya dalam arahannya menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam menyusun program pembangunan yang tepat sasaran. Ia juga mengapresiasi Sumbar yang berhasil menekan angka kemiskinan di bawah rata-rata nasional.

Gubernur Mahyeldi menyampaikan bahwa Musrenbang ini menjadi momen penting dalam menyelaraskan arah pembangunan. Ia memaparkan capaian ekonomi Sumbar, di antaranya pertumbuhan ekonomi 4,36%, pendapatan per kapita 57,05%, IPM 76,73, serta kemiskinan yang turun menjadi 5,24%. Tema RKPD tahun ini adalah “Perkuatan Fondasi Transformasi Sektor Strategis untuk Kebutuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan.”

Bupati Solok Jon Firman Pandu menegaskan pentingnya pertemuan ini dalam menyinkronkan program Kabupaten Solok dengan provinsi dan pusat. “Kita ingin pastikan program seperti Sekolah Rakyat dan Makan Bergizi Gratis dapat berjalan sejalan dengan kebijakan provinsi dan nasional,” ujar Bupati.

Ia juga menyampaikan sejumlah usulan strategis untuk mendukung pengembangan daerah, seperti pelebaran jalan provinsi guna mempermudah akses wisatawan, pembangunan akses jalan Alahan Panjang–Kiliran Jao, serta perbaikan jalan nasional di Surian.

Bupati turut mengapresiasi perhatian Pemprov Sumbar terhadap sektor pendidikan. “Terima kasih atas dukungan dalam pembentukan Sekolah Rakyat di Solok. Ini adalah langkah besar untuk peningkatan kualitas SDM kami,” tuturnya.

Kabar gembira juga disampaikan Gubernur, bahwa kawasan Alahan Panjang di Kabupaten Solok resmi masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebagai salah satu destinasi wisata kelas dunia. Hal ini membuka peluang besar bagi Solok untuk berkembang sebagai pusat pariwisata unggulan di Sumatera Barat.

YM-Koto