Solok,Impiannews.com — Pemerintah Kabupaten Solok terus menunjukkan dukungan nyata terhadap pengembangan seni dan ekonomi kreatif daerah. Hal ini terlihat dari kehadiran langsung Bupati Solok, Jon Firman Pandu, SH, pada Rapat Koordinasi Pelaku Seni dan Pelaku Ekonomi Kreatif se-Kabupaten Solok yang digelar di Kuliner Ibu Nagari Koto Baru, Minggu (23/03).
Turut hadir mendampingi Bupati, Ketua TP PKK Kabupaten Solok Ny. Nia Jon Firman Pandu, S.Si, M.Si, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Armen, serta para pelaku seni dan ekonomi kreatif dari seluruh Kabupaten Solok.
Dalam laporan kegiatan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Armen, mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Ketua TP PKK atas kehadiran mereka di tengah jadwal yang padat.
“Rapat koordinasi ini kami adakan sebagai bentuk silaturahmi sekaligus upaya menjaga, melestarikan, menggali, mengembangkan, dan meningkatkan seni budaya di Kabupaten Solok,” ujarnya.
Armen juga mengungkapkan, saat ini terdapat sebanyak 343 grup sanggar seni yang terdaftar di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dengan sekitar 160 grup yang masih aktif. Berbagai kesenian daerah seperti Randai, Tari Piring, Silek, Indang, dan lainnya terus tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat.
Bupati Solok Apresiasi Dedikasi Pelaku Seni
Dalam sambutannya, Bupati Jon Firman Pandu memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pelaku seni yang telah konsisten menjaga budaya daerah.
“Seni adalah identitas kita. Tanpa seni, kita akan kehilangan jati diri. Karena itu, saya sangat menghargai dedikasi para pelaku seni yang terus melestarikan budaya kita,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Solok berkomitmen hadir untuk mendukung para pelaku seni, meski saat ini pemerintah daerah diminta untuk melakukan efisiensi anggaran sesuai arahan dari pusat.
“Kami tetap akan berupaya semaksimal mungkin. Saya sudah instruksikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan untuk mendata sanggar seni yang belum pernah mendapat bantuan, agar ke depannya mereka juga bisa merasakan perhatian dari pemerintah,” tambahnya.
Tak hanya itu, Bupati juga mendorong para pelaku seni dan ekonomi kreatif untuk terus menciptakan ide-ide baru yang bisa diajarkan di sanggar masing-masing, serta berkolaborasi dengan sektor pariwisata guna memperkenalkan kekayaan budaya Solok kepada para wisatawan.
“Solok memiliki keindahan alam yang luar biasa. Saya harap pelaku pariwisata bisa menggandeng pelaku seni dan budaya agar budaya kita makin dikenal, bahkan mendunia,” tutup Bupati.
Dengan kolaborasi antara pemerintah, pelaku seni, dan pelaku ekonomi kreatif, diharapkan seni, budaya, dan pariwisata Kabupaten Solok semakin berkembang dan menjadi kebanggaan bersama.(YM-Koto)