Normalisasi Batang Pulau, Lurah Parik Muko Aia Tuntaskan Pemancangan Lahan Warga


IMPIANNEWS.COM 
Payakumbuh, --- Mengantisipasi banjir di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) Walikota Payakumbuh Riza Falepi menginsruksikan Dinas terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum untuk melakukan normalisasi batang air yang ada di kecamatan ini. Telah dilaksanakan normalisasi batang pulau yang sudah dilaksanakan di kelurahan Parambahan dan Padang Sikabu.

Camat Latina, David Bachri pada Selasa (15/09/2020) pagi kepada Impiannews.com menerangkan bahwa normalisasi Batang Pulau mirip dengan normalisasi Batang Agam serta Batang Pulau yang sudah dilaksanakan di kelurahan Padang Sikabu dan Parambahan.

"Normalisasi Batang Pulau senada dengan normalisasi Batang Agam. Langkah awal dalam proses normalisasi Batang Pulau yang melintasi wilayah kelurahan Parik Muko Aie. Kegiatan ini berupa pembebasan lahan yang akan dilakukan normalisasi. Dengan adanya normalisasi Batang Pulau, ini merupakan solusi dari masalah banjir yang hampir tiap tahun menimpa wilayah khususnya di Parik Muko Aie. Untuk pembebasan lahan yang ada di arah Padang Sikabu/Parambahan, mulai dari bawah MAN 1 Payakumbuh sampai ke jalan Tan Malaka, sudah selesai kita lakukan tahun lalu. Tinggal tahun ini kita lanjutkan di wilayah Parik Muko Aie, mulai dari jalan Tan Malaka menuju Bendungan,"terang David Bachri. 

"Alhamdulillah masyarakat sangat mendukung program ini. Terkait pembebasan lahan ini, koordinatornya berada di Dinas PUPR Kota Payakumbuh,"pungkas Camat David Bachri.

Saat peninjau media ke lokasi, tepatnya di Batang Pulau daerah Api-Api kelurahan Parik Muko Aia, Tampak Lurah setempat, Hendri, SH bersama perangkat kelurahan dan pemilik lahan giat melakukan pemancangan. Proses pemancangan dilaksanakan Tim khusus dari Bidang Pengairan Dinas PU Kota Payakumbuh. Tim pun tak segan masuk semak-semak, guna akurasi pemancangan. 

"Pemancangan sudah Kita laksanakan selama 3 hari dinas, dan berakhir hari ini. Pemancangan sekira 2Km (kiri dan kanan) Batang pulau. Normalisasi ini memakan lahan warga sekitar 4M.  Ada 30 pemilik lahan yang lahannya terkena program ini. Dan semua warga sudah menyetujui normalisasi ini. Kesepakatan ini sudah kita ambil melalui beberapa kali musyawarah,"sebut Lurah Hendri.

Untuk kelurahan Parik Muko Aia, ada sekitar 3Km yang telah dilakukan normalisasi.

"Pengerukan Batang Pulau menurut rencana akan dilaksanakan tahun ini. Tentunya alat berat akan memasuki lokasi ini. Kami harap warga mendukung penuh. Semoga ini bisa mengurangi banjir di daerah kita. Selain itu, kita berharap normalisasi ini cepat tereaslisasi, tampa hambatan. Kami yakin hal ini dapat meningkatkan hasil pertanian warga. Tentunya akan menjadi ikon warga setempat kedepan. Mari kita dukung dan kita rawat. Merawat adalah bukti syukur kita atas nikmat Allah Yang Maha Kuasa,"pungkas Hendri.

Terpisah, Kadis PU melalui Kabid Pengairan Rajman membenarkan bahwa normalisasi Batang Pulau sudah dimulai.

"Tentunya Kita selesaikan dulu masalah pembebasan lahan secara baik. Setelah selesai, Normalisasi Batang Pulau, kita mulai. Rencananya untuk tahun depan, karena kita butuh jalan inspeksi untuk alat berat. Alhamdulillah, mohon dukungan kita semua. Karena kondisi Batang Pulai yang sering banjir, terutama pada saat curah hujan tinggi. Untuk itu, kita perlu dilakukan normalisasi sungai, termasuk Batang Pulau. Kami harap, Camat dan jajaran agar menuntaskan sesuatu yang belum tuntas,"singkat Rajman.(014)