India dan Tiongkok Meliternya Berondongkan Tembakan ke Udara
IMPIANNEWS.COM (New Delhi).
Saat terjadi eskalasi ketegangan di wilayah sengketa perbatasan pekan lalu, pasukan India dan Tiongkok ternyata sempat memberondongkan tembakan ke udara di tepi utara Danau Pangong Tso.
“Insiden itu terjadi saat tentara India mengambil kendali atas ketinggian utama yang menghadap ke posisi Tentara Pembebasan Rakyat yang berada di punggung bukit Finger 4,” ucap pejabat yang mengetahui perkembangan tersebut seperti dilansir Hindustan Times edisi Rabu (16/9).
Insiden tembakan ke udara ini merupakan yang ke-3 kalinya terjadi di Garis Kontrol Aktual (Line of Actual Control/LAC), sebuah garis demarkasi yang memisahkan wilayah yang dikuasai India dengan wilayah yang dikuasai oleh Tiongkok. Insiden ini terjadi sebelum terjadi perundingan di Moskwa, Russia, yang mempertemukan para menlu dari kedua negara pada Kamis (10/9) pekan lalu.
“Insiden penembakan itu terjadi di ketinggian di mana Finger 3 dan Finger 4 terlihat dari pos pengamatan di Sirijap yang menghadap ke Danau Pangong di Ladakh timur,” kata para pejabat yang meminta agar jati dirinya dirahasiakan.
Tembakan juga terdengar di tepi selatan danau, Militer India pekan lalu mengatakan bahwa pasukan Tiongkok menembakkan senjata mereka ke udara pada 7 September untuk mengintimidasi tentaranya yang memegang kendali di ketinggian di puncak Mukhpari dekat Rezang La di tepi selatan dalam upaya untuk mencoba mendekati posisi depan yang dikendalikan oleh India.
Menteri Pertahanan India, Rajnath Singh, mengatakan kepada parlemen pada Selasa (15/9) bahwa Tiongkok telah memobilisasi pasukan secara besar-besaran di LAC, bersikap agresif, dan berusaha untuk mengubah status quo secara sepihak, dan semua itu bertentangan dengan perjanjian dan pakta perbatasan yang ada antara kedua negara.
“Saat menghadapi semua ini, pasukan India telah berupaya mengekang diri, namun keberanian pun sangat diperlukan demi membela kedaulatan India dan integritas teritorial dalam situasi apa pun,” ucap Menhan Singh.
Dalam paparannya, Menhan Singh mengatakan bahwa pertikaian saat ini terjadi di Ladakh timur termasuk Gogra, Kongka La, dan tepi utara dan selatan Pangong Tso.
Tingkatkan Logistik
Menanggapi semakin meningkatnya eskalasi di perbatasan, saat ini India terus berupaya meningkatkan pasokan logistik bagi tentaranya yang ditempatkan di wilayah Ladakh timur agar para tentara yang berjumlah lebih dari 50 ribu itu bisa bertahan sepanjang musim dingin dan tetap siaga dalam menghadapi provokasi yang dilancarkan pasukan Tiongkok.
Pasukan Tiongkok sendiri yang diturunkan di Ladakh timur diketahui berjumlah 50 ribu yang didukung 150 pesawat, tank, artileri berat, misil dan sistem pertahanan udara, dan India dilaporkan terus berupaya mengimbangai kekuatan militer Tiongkok itu.
“Kami siap menghadapi situasi apapun,” pungkas Menhan Singh. HindustanTimes/CNA/I-1 ***
.jpg)