Kami Pelanggar Protokol Kesehatan !

IMPIANNEWS.COM.

Tak Hanya Ucapkan Pancasila, Tulisan "Pelanggar Protokol Covid-19 Kota Payakumbuh" Menunggu Warga Yang Tak Disiplin
Payakumbuh, --- Tim Gabungan Pengawas Protokol Covid 19 yang terdiri dari TNI, Polri, dan Satpol PP terus gencar sosialisasikan tatanan normal baru produktif aman Covid-19 (TNBPAC) secara humanis kepada masyarakat. Sosialisasi pemakaian masker sudah sering  dilakukan tim, bahkan sejak mulainya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Sore ini, Kamis (18/6), dilaksanakan lagi dengan fokus di BWSS V Batang Agam, salah satu pusat rekreasi di tengah Kota Payakumbuh, tepatnya Kelurahan Tanjung Pauh. Pada malam harinya, tim fokus di wilayah pasar.

Swbelumnya, untuk memberi efek jera kepada pelanggar protokol kesehatan Covid-19, Babinsa Koramil 01/Pyk bersama Polri dan Satpol PP langsung memberi teguran dengan mempersilahkan pelanggar mengucapkan Pancasila atau Sumpah Pemuda.

Kali ini ditambah dengan sanksi baru, mereka difoto dengan tulisan di secarik kertas bertulisan "Pelanggar Protokol Covid-19 Kota Payakumbuh".

"Sanksi baru ini kita berikan agar ada efek jera kepada warga yang masih melanggar aturan protokol kesehatan," kata Danramil 01/Pyk Kapten Joni Forta.

Danramil 01/Pyk Kapten Czi Joni Forta melalui Danpos Pelda Johan Dalizaro Harefa mengharapkan dengan banyaknya sangsi dan teguran yang humanis dapat lebih mengingat dan bisa memberikan gambaran kepada warga yang masih abai.

"Kita mengingatkan kalau terkena virus tersebut bukan kita saja yang terkena dampaknya, tapi orang yang dirumah kita seperti istri dan anakpun kena dampaknya bila imun tubuh mereka tidak kuat," ungkapnya.

Sementara itu, Kasatpol PP Devitra didampingi Kasi Penindakan Ricki Zailendra menyampaikan untuk metode pendekatan tetap dilaksanakan masih dengan cara yang humanis diselingi juga dengan penerapan wawasan kebangsaan bagi generasi muda. Apresiasi kepada jajaran TNI-POLRI yang selalu siaga di lapangan.

"Dengan cara tersebut mudah-mudahan kesadaran masyrakat kita bisa lebih cepat tersentuh," ujarnya. (rel)

Post a Comment

0 Comments