IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh, --- Mengkoordinir lancarnya jalan pemerintahan di kecamatan Payakumbuh Utara, Camat setempat Desfita Warni dan jajaran sengaja mengundang 9 lurah, 43 kepala sekolah / madrasah, penyuluh Pertanian, DPC LPM dan FK Karang Taruna, untuk rapat koordinasi pemerintahan dan kemasyarakatan.
Disamping materi disampaikan Camat Desfita Warni, rapat koordinasi yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat, Rabu (29/01/2020) menghadirkan pemateri Kapolsekta Payakumbuh, Julionson, Danramil 01/50 Kota, Kepala DP3AP2KB diwakili Kabid Perlindungan Anak, Budi Kurniawan, Kepala Puskesmas Tarok, Kepala KUA, Asrul dan Ketua KAN Koto Nan Godang, ARP Dt. Patiah Baringek.
Terkait informasi bersifat umum juga tampak disampaikan awal oleh Kepala BPP Payakumbuh Utara terkait Kartu Tani, sedang Kepala MTsN 2 Payakumbuh terkait PPDB tahun ajaran 2020/2021.
Rakor instansi perdana di Payakumbuh Utara, Camat Desfita Warni membeberkan bahwa Walikota Payakumbuh menginginkan pimpinan OPD melahirkan inovasi layanan publik. Untuk itu, inovasi yang dilahirkan jajaran Pemcam Payakumbuh Utara mesti sinergis dengan program Pemko Payakumbuh.
Maka Pemcam Payakumbuh Utara luncurkan inovasi Bintang Lima, Labu Madu Mas, 5 poin 9, dan Secangkir Kopi. Camat Desfita Warni juga sampaikan pesan Walikota Payakumbuh terkait pengelolaan sampah plastik.
"mari kita mulai dari diri dan keluarga, bagaimana kita cermat terhadap sampah plastik. Jangan dibuang ke selokan. Akibatnya genangan air disana - sini.. Kita harap pengelolaan sampah 3R, berlangsung hingga instansi di kelurahan,"tegas Camat.
Selain itu, ulas Camat Desfita Warni. "Sampah sudah menjadi problem nasional dan internasional. PHBS juga harus jadi perhatian publik. Mengenai target prioritas yang diusulkan di musrenbang, sudah diinputkan ke e-Musrenbang tidak bisa disisip lagi. Sekarang, dengan dibangunnya kantor Camat Baru, insyaallah akan ditempati tanggal 28/01/2020. Tapi belum sempurna. Dan kantor ini selanjutnya bakal dipakai UNP.
"Ayo lahirkan Inovasi di kelurahan. Seperti, kecamatan Payakumbuh Utara identik dengan Kenagarian Koto Nan Godang dengan melestarikan budaya lokal. Yakin baju kuruang basiba, baju guntiang chino, khususnya ASN,"imbuhnya.
Sementara Kapolsekta Payakumbuh, Julionson dalam materinya memaparkan Aplikasi Polisiku. Selain itu, Kapolsekta Payakumbuh juga mensosialisasikan bahaya narkoba, pemeliharaan kantibmas dan penyelesaian kasus perdata, pelecehan seksual dan peradilan anak.
"hotest news saat ini selain narkoba, pencurian ternak versi sembelih di tempat, "sebut Julionson sembari mengenalkan Bhabinkantibmas yang baru di rolliing.
Sedang Kepala KUA Payakumbuh Utara, Asrul dalam materinya paparkan masalah dan solusi Nikah Sirri dan nikah talak rujuk (NTR). Dirinya juga menyampaikan bahwa di Payakumbuh Utara sudah terbentuk lembaga keagamaan MUI, Dewan Mesjid dan PHBI. Dirinya berharap kedepan akan terbentuk BP4 di 9 kelurahan.
Sementara, Kabid Perlindungan Anak Budi Kurniawan sebutkan bahwa Pemko Payakumbuh intens menuju Kota Layak Anak Prediket Nindya. Disamping Budi memaparkan tupoksi DP3AP2KB, dirinya juga paparkan bahwa P2TP2A sedang menuntaskan kasus perlindungan anak bersama tim. Dirinya berharap agar semua pihak ikut menjaga dan memenuhi hak anak. DP3AP2KB juga bermaksud membentuk sekolah ramah anak, mesjid ramah anak, kelurahan ramah anak serta forum anak tingkat kelurahan.
"Di sekolah jika ada anak bermasalah, Jangan terlalu cepat panggil walimurid, ini akan berpengaruh pada psikis anak. Kita tidak tau persis kondisi keluarga siswa. Ingatlah, Walikelas adalah orang tua di sekolah. Pantau perubahan sikap pada anak,"pesannya.
Sementara itu, Ketua KAN Koto Nan Godang dalam materinya mengkaji langkah KAN sukseskan program PTSL dalam bidang adat, soko dan pusako. Dirinya juga mengajak peserta rakor agar tetap menjaga dan melestarikan budaya Koto Nan Godang, termasuk "Bahasa Ibu".
Terkait perubahan cuaca yang cenderung hujan, Kepala Puskesmas Tarok Sisri Maryanti dalam materi mengajak peserta rakor untuk meningkatkan PHBS.
Sementara pendistribusian pupuk subsidi dipaparkan Kepala BPP Payakumbuh Utara.
Diujung rakor Camat Payakumbuh Utara Desfita Warni mengajak seluruh instansi yang ada di Payakumbuh Utara tetap bersinergi, serta menyukseskan pembangunan serta merawat hasil pembangunan, khususnya di Payakumbuh Utara.
Dirinya juga mengajak peserta rakor ikut menyukseskan Lomba kelurahan berprestasi yang saat ini untuk Payakumbuh Utara diwakili kelurahan Tigo Koto Diateh. (014)