California Amerika Serikat Diserang Badai Api

IMPIANNEWS.COM (Amerika Serikat)
Bencana kebakaran hutan juga terjadi di Amerika Serikat. Tepat negara bagian California. Kemarau panjang menimbulkan titik-titik api di bukit California Selatan. Kencangnya angin membuat titik-titik membesar dan menjadi badai api.
Tiga orang tewas akibat kebakaran tersebut. Dua di antaranya, seperti dilaporkan CNN, ditemukan dalam sebuah bangunan. Tepatnya di Villa Calimesa Mobile Home Park, di Calimesa, California. Namun, baru satu korban yang terindentifikasi. Namanya Lois Arvikson (89).
Departemen Perhutanan dan Perlindungan Kebakaran California meminta warga setempat untuk tetap waspada. Sebab, cuaca berangin, imbas keringnya musim gugur masih belum berakhir.
“Kami ingin berjaga-jaga dan tidak melakukan apa pun yang berbahaya,” kata Juru Bicara Depar te men Perhutanan dan Perlindungan Ke bakaran California, Lynnette Round.
Lewat akun Facebook, departemen tersebut merilis, badai api ini telah melalap sekitar 8.300 hektare lahan. Pada Jumat malam lalu, 100 ribu orang diperintahkan untuk mengevakuasi diri jauh ke lokasi yang lebih aman. Ke beberapa tempat di Los Angeles. Namun, pada Sabtu (12/10) malam, perintah tersebut telah dicabut.
Setelah kondisi angin membaik. Pada Sabtu, petugas pemadam kebakaran sebenarnya sudah bergerak ce pat mengatasi kobaran api tersebut. Namun, ketika itu, tim pemadam baru berhasil memadamkan sekitar 25 persen dari total area yang terbakar. Pemadaman badai api ini tidak mudah. Karena, petugas pemadam harus me nunggu kecepatan angin menurun.
“Petugas pemadam kebakaran memanfaatkan kecepatan angin yang lebih rendah, baru menyiram setiap titik panas yang tersisa,” kata Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles.
Untuk memastikan api tidak merambat keluar dari lokasi penanggulangan kebakaran, tim pemadam tetap menyiagakan tanki air di lokasi. Kini, ra tusan ribu warga yang sebelumnya di evakuasi, dikabarkan telah kembali ke rumah. Namun, sebagian rumah ditemukan hangus. Sedikitnya, ada 31 rumah yang rusak di wilayah tersebut.
Sama seperti di Indonesia, untuk melindungin kesehatan, warga di Calilfornia diimbau menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan. Ini untuk melindungi diri dari asap tebal dan kondisi udara tidak sehat akibat kebakaran hutan yang terjadi. [SAR]

Post a Comment

0 Comments