Memaksimalkan pengelolaan sampah, Kota Padang masih membutuhkan lagi sebanyak 52 kontainer sampah serta 40 unit truk. Saat ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang masih tetap mengupayakan pengajuan penambahan kontainer dan truk sampah melalui APBD.
"Kita masih kekurangan kontainer dan truk sampah. Semoga nanti ada penambahan," sebut Kepala DLH Kota Padang, Mairizon di Media Center Balaikota padang, (21/8).
Mairizon mengungkapkan, saat ini tonase sampah di Kota Padang setidaknya mencapai 700 ton sehari. Sementara jumlah kontainer dan truk serta personil masih terbatas. Akibatnya, pengangkutan sampah terkadang belum bisa berjalan optimal.
Agar sampah tidak menjadi masalah, Mairizon memgimbau semua masyarakat Kota Padang untuk peduli dan tidak membuang sampah lagi di median jalan, tapi membuang sampah pada tempat tempat yang telah disediakan.
Idealnya, kata Mairizon, sampah oleh masyarakat di buang ke tempat penampungan sementara (TPS) atau ke kontainer sampah melalui LPS. Setelah itu baru petugas kebersihan DLH mengambil sampah dan membuangnya ke TPA. Namun pada kenyataannya saat ini, LPS masyarakat tak berfungsi maksimal. Akibatnya masyarakat membuang sampah disembarang tempat, termasuk di median jalan.
"Kita wanti wanti sekali, di tengah keterbatasan yang ada, kepada warga Kota Padang tolong jangan ada yang membuang sampah sembarangan," pinta Mairizon.(dv)
0 Comments