Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Payakumbuh bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) siap sukseskan penyelenggaraan pemilu yang akan berlangsung pada Rabu 17 April 2019 mendatang. Hal ini disampaikan Walikota Payakumbuh Riza Falepi saat menggelar rapat final bersama Forkopimda, KPU, dan Bawaslu di Balaikota Payakumbuh, Senin 15 April 2019.
Sebelumnya, Walikota Payakumbuh Riza Falepi bersama unsur Forkopimda juga telah mengikuti gelaran video conference di Polres Payakumbuh mendengarkan arahan dari Menkopolhukam, Polri, Mendagri, KPU RI, Bawaslu RI dan unsur pemerintahan pusat lainnya terkait pelaksanaan penyelanggaraan pemilu 2019. Walikota Riza Falepi menegaskan bahwa Kota Payakumbuh bertekad dan berkoordinasi dengan seluruh jajaran agar pelaksanaan pemilu legislatif dan presiden serta wakil presiden berjalan dengan lancar.
"Kami Forkopimda bersama KPU dan Bawaslu bertekad untuk kompak seiya sekata dan telah berkoordinasi antar jajaran untuk menyukseskan penyelenggaran pemilu. Kemudian juga mendukung sepenuhnya KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu di Kota Payakumbuh," ujarnya.
Ia berharap nantinya masyarakat dapat menghindari money politic dan upaya-upaya yang dilakukan oleh peserta pemilu yang berniat untuk curang. Sebab hingga saat ini KPU dan Bawaslu Payakumbuh telah maksimal memberikan edukasi tentang pemilu dan mengantisipasi terhadap pelanggaran yang sering terjadi.
"Kami menghimbau masyarakat Kota Payakumbuh untuk dapat menggunakan hak pilihnya dan jangan golput. Mari datang ke TPS menggunakan hak pilih dengan cerdas dan kami anjurkan untuk datang lebih pagi karena pukul 07.00 WIB pagi TPS telah dibuka. Sehingga masyarakat dapat melaksanakan kegiatan lainnya setelah melakukan pencoblosan di TPS yang telah ditentukan," ujar Riza Falepi bersama Ketua KPU Payakumbuh Haidi Mursal dan Ketua Bawaslu Payakumbuh M. Khadafi.
Ia juga menambahkan bahwa untuk terselenggaranya pemilu yang aman, damai, lancar, dan sesuai yang diinginkan maka dihimbau seluruh jajaran dapat menjaga keamanan dan ketertiban serta persaudaraan. Sebab selama ini banyak terjadi perbedaan yang mengakibatkan terjadinya perpecahan dan permusuhan yang merugikan.
"Mari kita semua saling menjaga emosi, saling dewasa dan bijak mengikuti hasil akhir dalam pesta demokrasi nantinya. Menang kalah biasa dan mari kita menjunjung tinggi demokrasi. Bak kata pepatah, sampan lalu kiambang batauik. Bagi yang melanggar, menghalangi, dan ingin membuat kericuhan nantinya akan ditindak sesuai aturan yang berlaku," kata Riza di ruangan Balaikota Payakumbuh yang juga dihadiri Dandim 0306/Limapuluh Kota, Kapolres Payakumbuh Hendrastyiawan.S, dan Kajari Payakumbuh Bustamam.
Sementara itu, Ketua KPU Payakumbuh Haidi Mursal juga berharap pada pemilu 2019 ini target partisipasi pemilih sebesar 77.5 persen secara nasional dapat tercapai. Kemudian juga terjadi peningkatan kualitas masyarakat dalam memilih pada pemilihan legislatif dan presiden serta wakil presiden.
"Hindari hal yang merugikan pemilih dan peserta pemilu dan selalu berada dalam koridor berdasarkan UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu," kata Haidi Mursal bersama Ketua Bawaslu Payakumbuh Muhammad Khadafi.(ul)
