Buka Webinar Agriculture Forum XIII, Wako Mahyeldi Bahas Peningkatan Pemasaran Produk Pertanian

 

IMPIANNEWS.COM

PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Pertanian Universitas Andalas (DPP IKA-FPUA), memberikan apresiasi atas digelarnya acara webinar Agriculture Forum ke-XIII yang digelar oleh Fakultas Pertanian Unand secara virtual, Jumat (12/2/2021). 

Hal itu disampaikan dalam sambutan dan arahannya sewaktu membuka kegiatan yang mengangkat tema "Pemasaran Produk Pertanian yang Mensejahterakan Petani" itu. Kegiatan tersebut dipimpin Dekan Fakultas Pertanian Unand Munzir Busniah dengan diikuti para dosen FPUA, alumni FPUA dan pakar-pakar pertanian di Sumbar.

"Pemasaran produk pertanian memang memiliki arti penting dalam kesejahteraan petani. Diharapkan dengan adanya webinar ini akan memberikan berbagai masukan dan solusi bagi kita semua untuk mengupayakan peningkatan pemasaran produk pertanian bagi petani-petani kita," harap alumni Fakultas Pertanian Unand itu.

Baca juga: Wako Mahyeldi Resmikan Masjid Al Munawwarah Komplek Sumbar Mas Aie Pacah

Sesuai dengan tema diskusi kali ini menurut Mahyeldi tentunya sangat bernilai penting karena mendiskusikan terkait peningkatan kesejahteraan para petani ke depan.

"Berbicara kesejahteraan petani, tentu berkaitan dengan peningkatan pendapatan. Dan itu sangat ditentukan sekali oleh pemasaran yang berkaitan dengan harga yang berpihak pada mereka," katanya.

Selama ini menurut Mahyeldi, adapun yang menjadi permasalahan adalah ketika produksi melimpah dari berbagai hasil pertanian sementara harganya malah turun. Sehingga hal inilah yang kemungkinan diduga menyebabkan petani kurang begitu bersemangat dan bergairah. 

Baca juga: Subhanallah, Tingginya Rasa Berbagi Warga Jln. Pepaya 2, Belimbing, Kec. Kuranji di Masjid Ar-Rahman

"Bagi kita di Pemko Padang selama ini kita terus berupaya mendorong para petani di Kota Padang untuk memperhatikan tentang bagaimana meningkatkan hasil pertaniannya. Dimana faktor harga adalah faktor yang paling dominan bagi petani ketika masa panen.  

"Kita berharap, hasil dari webinar ini nantinya akan menjadi masukan kepada pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait. Dengan itu semoga akan memberikan solusi yanh akan menggairahkan petani dan juga menyemangati para petani-petani terutama petani milenial yang mulai bermunculan. Insya Allah jika hasil panen terjaga, harganya juga terjaga maka petani pun akan sejahtera," pungkas orang nomor satu di Ibukota Provinsi Sumatera Barat itu mengakhiri.(David)

Post a Comment

0 Comments