IMPIANNEWS.COM.(Bukittinggi).
Sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3, tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman danbertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab.
Dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan Agama Islam dan Peserta Didik pada Sekolah, maka diadakan kegiatan Pembinaan bagi Guru PAI, Pengurus KKG, MGMP, AGPAI dan Pengawas PAI di Lingkungan Kantor Kemenag Kota Bukittinggi.
Inilah yang mendasari terlakasananya rapat koordinasi guru PAI se-Kota Bukittinggi di Aula Kantor Kemenag setempat, hari ini Selasa (19/11).
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala KantorKemenag Kota Bukittinggi, H. Abrar Munanda yang didampingi oleh Plt. Kasi PAIS,H. Gazali. Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sumatera Barat, Mardison, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, Azrif Gusman serta seluruh Kepala KKG, MGMP, dan AGPAI.
Acara dipandu oleh Efrizon yang diawali dengan pembacaan ayat suci al-Quran oleh H. Hendri Yusra dan dilanjutkan dengan sambutan dari Plt. Kasi PAIS, H.Gazali.
Dalam sambutannya, H. Gazali menyebutkan melalui rapat koordinasi PAI kita tingkatkan mutu Pendidikan Agama Islam pada peserta didik di Kota Bukittinggi.
“Semoga kegiatan ini mampu mendongkrak prestasi Kota Bukittinggi pada pentas PAI,” harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, H. Hendri Yusra menyampaikan, bahwa tugas guru PAI sangat penting dalam dunia pendidikan.
“Tujuan pendidikan adalah bagaimana supaya peserta didik beriman dan bertaqwa, setelah itu baru menjadi generasi kreatif dan tujuan lainnya. Untuk itu, sangat diperlukan guru yang berkualitas dan berpotensi untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut,” ungkapnya.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sumatera Barat, Mardison berharapsupaya guru PAI mempunyai kesamaan persepsi dalam kebersamaan guna mewujudkan keinginan dan cita-cita bersama.
“Mari bersatu dalam melaksanakan pembinaan serta komitmen dan konsisten untuk mewujudkan tujuan pendidikan,” himbaunya.
“Tidak waktunya lagi MGMP membicarakan struktur kepengurusan, namun sudah saatnya fokus kepada karakteristik dan psikologi peserta didik,” imbuhnya.
Kepala Kantor Kemenag Kota Bukittinggi, H. Abrar Munanda berharap supaya guru PAI untuk sering NGOPI (Ngobrol Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam).
“Saat ini rasio pengawas memang tidak sesuai dengan jumlah lembagapendidikan yang ada di Kota Bukittinggi, namun peran guru harus tetap maksimal untuk menggapai tujuan pendidikan,” harapnya.
“Guru PAI memegang peran strategis dalam dunia pendidikan untuk membentuk karakter peserta didik,” imbuhnya.
Sebelum membuka secara langsung, H. Abrar Munanda menyampaikan kesiapan Kantor kementerian Agama untuk mendukung dan menjalin kerjasama dengan Dinas Pendidikan serta organisasi/komunitas terkait untuk mewujudkan tujuan pendidikan.(sy)
0 Comments