Inspektorat Padang Gelar Rakor Evaluasi Triwulan IV Saber Pungli

IMPIANNEWS.COM (Padang). 

Inspektorat Kota Padang selaku koordinator kegiatan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kota Padang menggelar Rapat Koordinasi Analisa dan Evaluasi Triwulan IV Saber Pungli Kota Padang di RM Sederhana Padang, Selasa (5/11/2019)

Inspektur Kota Padang selaku Wakil Ketua Satgas Satber Pungli Kota Padang Corri Saidan mengatakan, tujuan diadakannya rakor tersebut adalah untuk mengevaluasi kegiatan Saber Pungli yang telah dilaksanakan hingga triwulan ke-IV tahun 2019, serta silaturrahim dengan Ketua Satgas Saber Pungli Kota Padang yang baru AKBP Haris Hadis sehubungan telah dilantiknya ia sebagai Wakapolresta Padang yang baru dan Kajari Padang Ranu Soebroto sebagai Wakil Penanggung Jawab. 

"Berbagai kegiatan telah dilakukan oleh Satgas Saber Pungli Kota Padang diantaranya, Sosialisasi Saber Pungli untuk Kepala Sekolah SMP dan SD di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Padang, Sosialisasi Saber Pungli untuk Sekretaris dan PPTK di Lingkungan Pemko Padang.

Sosialisasi dan Pembinaan Saber Pungli oleh Bhbinkamtibmas Kepada Masyarakat, Sosialisasi dan Pembekalan Saber Pungli kepada Tim Saber Pungli serta Kanit dan Bhabinkamtibmas, Rakor Tim Saber Pungli dalam rangka Persiapan Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Sosialisasi dan Pembinaan Saber Pungli kepada Masyarakat di Kawasan GOR Agus Salim serta Pembinaan dan Penindakan Tim Saber Pungli di Beberapa Objek Wisata", papar Corri. 

Di kesempatan itu, Corri juga menyampaikan harapannya agar Pemko Padang dapat meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). 

Sedangkan Wakapolresta Padang Haris Hadis mengatakan, segala yang bersentuhan dengan pelayanan publik rentan pungli, dalam pemberantasannya tidak hanya penindakan yang dilakukan, tapi juga pembinaan. 

Senada dengan hal itu, Kajari Padang Ranu Soebroto menegaskan, ia dan timnya siap 24 jam mengawal pemberantasan tindakan pungli di Kota Padang. "Kita harus amankan negara, NKRI harga mati", ujarnya. 

Sementara itu, Wali Kota Padang Mahyeldi turut menegaskan, sudah saatnya kita menyelenggarakan pemerintahan dengan sebaik-baiknya, karena masyarakat kita sudah cerdas. "Siapa saja yang mengambil sejumlah uang yang tidak punya dasar hukumnya, berarti ia telah melakukan praktek pungli. Kita sangat berharap Kota Padang zero pungli, karena pungli menghambat pembangunan dan merugikan masyarakat", jelasnya. 

Turut hadir pada rakor tersebut Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa, Kepala Satpol PP Padang Al Amin, Kepala Kantor Kesbangpol Padang Imral Fauzi, Kabag Hukum Setdako Padang Yopi Krislova, perwakilan Danlanud serta  Danlantamal Padang dan anggota Pokja Saber Pungli Kota Padang. (th)

Post a Comment

0 Comments