Hari ini, Kota Padang memiliki perpustakan baru yang representatif. Dengan letak yang strategis, diharapkan gudang ilmu ini bisa meningkatkan minat baca generasi muda dan mendorong masyarakat untuk lebih melek literasi.
Demikian dikatakan Wali Kota Padang Mahyeldi saat peresmian gedung baru perpustakaan Kota Padang di kawasan GOR H. Agus Salim, Minggu (9/12/2018).
“Sebagai gudang ilmu pengetahuan, perpustakaan selayaknya berada di tempat yang strategis. Dengan suasana yang nyaman dan bersih. Kedepan, seluruh perpustakaan di sekolah harus mempertimbangkan hal ini”, ujar Mahyeldi.
Disamping itu, Mahyeldi menambahkan, menumbuhkembangkan minat baca juga harus dilakukan sembari menghadirkan perpustakaan yang representatif. Agar, generasi muda benar-benar gemar membaca dan buku sebagai barang yang dicintainya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, Muji Susilawati, mengatakan, perpustakaan Kota Padang telah memiliki 25 ribu judul buku. 12 judul buku telah dientrikan dalam sistem telematika sesuai layanan standar nasional perpustakan.
“Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang juga memiliki 2 unit mobil perpustakaan keliling dan 1 unit becak motor perpustakaan keliling yang rutin mendatangi pemustaka di sekolah-sekolah, taman bacaan masyarakat serta membuka lapak buku perpustakaan di tempat keramaian," ujar Muji.
Ditambahkannya, adapun penempatan gedung yang baru untuk perpustakaan sebagai bentuk upaya menghadirkan perpustakaan representatif. "Ruang perpustakaan pada gedung yang lama belum memadai, untuk itu melalui persetujuan Walikota didapatkan tempat yang kondusif, strategis dan representatif ini," tuturnya lagi. (Zal)
