Bupati Irfendi Arbi Buka Pencanangan BBGRM ke-XV Tingkat Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2018.

IMPIANNEWS.COM
Limapuluh Kota, --- Bupati Limapuluh Kota, H. Irfendi Arbi membuka secara resmi kegiatan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat atau BBGRM ke-XV tingkat Kabupaten Limapuluh Kota yang dilaksanakan di Nagari Taram, Kecamatan Harau,baru-baru ini.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua TP PKK Limapuluh Kota, Monalisa Irfendi Arbi, Unsur Forkopimda Limapuluh Kota, Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Limapuluh Kota, Camat se-Kabupaten Limapuluh Kota, Wali Nagari se- Kabupaten Limapuluh Kota, Tokoh Masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Irfendi Arbi mengatakan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ini merupakan kegiatan untuk menghidupkan kembali nilai-nilai luhur bangsa yakni semangat gotong royong ditengah-tengah masyarakat dalam membangun daerah dan bangsa ini.

"Rahasia kekuatan rakyat Indonesia adalah gotong royong, ini adalah modal sosial kita, dimana rakyat Indonesia secara bahu-membahu menyelesaikan berbagai hambatan dan tantangan selama ini adalah dengan musyawarah mufakat dan bergotong royong",ujar Bupati.

Dijelaskannya, bahwa gotong royong merupakan intisari dari Pancasila sebagai warisan leluhur bangsa, namun saat ini semangat gotong royong sudah mulai luntur ditengah-tengah masyarakat karena semakin pesatnya perkembangan zaman.

“Memang tidak mudah untuk menjalankan semangat gotong royong di tengah-tengah kecenderungan berkehidupan sekarang, dimana sekarang banyak dari kita makin individualistis dan cenderung kompetitif serta masih banyak dari kita yang menyukai kerja secara sendiri-sendiri dibandingkan dengan bekerja bersama, inilah yang perlu saya ingatkan. Jadi mari kita hapus sifat-sifat tersebut dari diri kita, kalau tidak selalu diingatkan nanti semangat gotong royong ini akan semakin luntur,"jelasnya.

Terakhir, Irfendi berharap dengan momentum Bulan Bhakti Gotong Royong ini masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota dapat saling mengingatkan arti semangat gotong royong, terutama kepada generasi penerus yang akan melanjutkan sejarah kedepan.

"Semangat gotong royong harus ditanamkan sejak dini dalam proses pembelajaran anak-anak kita, dimana generasi mudah harus senantiasa bermusyawarah dan bergotong royong dalam bekerja. Oleh karena itu pemerintah daerah serta seluruh lapisan masyarakat harus memiliki komitmen dalam memelihara semangat gotong royong ini,"pungkas Irfendi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa/Nagari Limapuluh Kota, A. Zuhdi Perama Putra selaku ketua panitia melaporkan, terlilihnya Nagari Taram sebagai pusat kegiatan BGRM karena telah berhasil menjadi oemenang lomba BGRM tingkat Nagari.

" Kita sangat mengapresiasi Nagari Tarram yang sukses menjadi pemenang dalam BBGRM.Setelah pencanangan ini diharapkan di setiap Nagari melaksanakan gotong royong selama satu bulan penuh dan setiap nagari menyampaikan lapirab pelaksanaan BBGRM nagari,"pungkasnya.

Usai membuka secara resmi BBGRM tersebut Bupati juga menyerahkan secara simbolis bantuan berupa alat-alat peralatan gotong royong kepada perwakilan masyarakat Nagari Taram (ul)