Buya Mahyeldi, "Umat Islam Wajib Bersatu" Jaga NKRI

Buya Mahyeldi umat islam harus bersatu, kompak dan wajib hukumnya. Supaya NKRI utuh dan maju 
IMPIANNEWS.COM (Padang).

Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP menjadi kothib shalat jumat di Masjid Al Ikhlas Komplek Kehakiman Kelurahan Cengkeh Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang, jumat (13/7)

Mahyeldi dalam kotbahnya menyampaikan mari kita dekatkan diri  kepada Allah dan tingkatkan taqwa dan iman selalu dalam situasi apapun.

Buya Mahyeldi katakan Bayangkan di dunia ada islam tiap negara seperti di indonesia ada namanya islam nusantara, tentu pula nantinya ada islam eropah, islam cina dan islam Amerika dan sebagainya.

Beginilah orang-orang munafikun mengelompokkan dan memancing atau di lahirkan bibit pecah belah dengan membentuk kelompok-kelompok kecil yang selalu mengganggu umat islam.

Saat ini ada aliran radikal, katakan Orang itu berjenggot dia Selalu hadir di Masjid. Dan juga tidak ada ajaran islam untuk bawa BOM  ke tempat yang ramai lalu ledakan, sehingga akan banyak jatuh korban dan orang tersebut di katakan mati Said inilah pemahaman yang sangat salah, sebut Mahyeldi.

Prilaku orang islam itu, menghambat niat buruk dan jahat orang-orang musrikin yang ingin merusak kepentingan orang banyak, atau kenyamanan tempat ibadah lainnya, karena niat buruk terusik oleh umat Islam.

Lalu media-media yang islami dan baik tak akan membuat berita Hoax tentang islam dalam suatu peristiwa, seperti terjadinya Bom meledak  di suatu tempat, korban dari informasi  terbelakanganya umat islam.

Kita merdeka belum semua negara di dunia saat itu mengakui kemerdekaan RI, sebab itu terjadi akresi  pertama dan kedua, karena penjajah ingin menjajah kembali indonesia. Ujar Mahyeldi.

"Jadi saat ini di butuhkan keamanan dan kenyamanan umat islam dari serangan- serangan tak masuk akal, maka itu umat islam harus bersatu, kompak dan wajib hukumnya. Supaya NKRI utuh dan maju oleh generasi islami yang saling mencintai sesamanya", sebut Buya Mahyeldi. (tf).