Ratusan ASN Ikuti Wirid Bulan Agenda Rutin Pemko Bukitinggi.

kedatangan ratusan ASN di masjid tersebut untuk mengikuti wirid Bulan yang menjadi agenda rutin Pemko Bukittinggi dilaksanakan dua kali dalam sebulan secara bergilir.
IMPIANNEWS.COM (Bukittinggi). 

Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota Bukittinggi bersama dengan ASN instansi vertikal Jumat, 20/04/2018 pagi memenuhi Masjid Jami' Tarok Kelurahan tarok Dipo Guguk Panjang. 

kedatangan ratusan ASN di masjid tersebut untuk mengikuti wirid Bulan yang menjadi agenda rutin Pemko Bukittinggi dilaksanakan dua kali dalam sebulan secara bergilir.

Ustadz Drs. Adriano Rusfi Sutan Rajo Ameh (Psikolog Nasional dari Yogyakarta Konsultan SDM dan Pendidikan) bertindak sebagai penceramah pada wirid Bulanan tersebut dengan dihadiri Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi Yuen Karnova, Asisten, Camat, Lurah dan Kakan Kemenag didampingi Kasi Bimas Islam, JFU Bimas dan Penyuluh Agama Isalam.

Ustadz Adriano dalam ceramahnya menyampaikan tentang syukur nikmat dalam mengoptimalkan kinerja serta selalu mengembangkan potensi diri serta mengatakan agar jangan sekali-kali kufur nikmat karena azabnya akan diterima kontan diatas dunia.

 "Apabila direnungkan secara mendalam, ternyata memang banyak nikmat Allah yang telah kita terima dan gunakan dalam hidup ini. Demikian banyaknya sehingga kita tidak mampu menghitungnya. 

Allah berfirman, ''Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.'' (QS 16: 18).

Hakikat syukur adalah menampakkan nikmat dengan menggunakannya pada tempat dan sesuai dengan kehendak pemberinya. Sedangkan kufur adalah menyembunyikan dan melupakan nikmat. Allah SWT berfirman, 

''Dan (ingatlah) tatkala Tuhanmu memaklumkan, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku sangat pedih'.'' (QS 14: 7).

Pada dasarnya, semua bentuk syukur ditujukan kepada Allah. Namun, bukan berarti kita tidak boleh bersyukur kepada mereka yang menjadi perantara nikmat Allah. 

Ini bisa dipahami dari perintah Alah untuk bersyukur kepada orang tua yang telah berjasa menjadi perantara kehadiran kita di dunia. Firman Allah SWT, ''Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua ibu-bapakmu, hanya kepada-Kulah kamu kembali.'' (QS 31: 14).

Sementara itu Kakan Kemenag Kota Bukittinggi H. Abrar Munanda disela-sela wirid tesebut menyampaikan apresiasi atas adanya kegiatan ini sebagai peningkatan kualitas ruhiyah dan pemahaman keislaman dalam diri sehingga berefek pada peningkatan kualitas kerja. 

Wirid ini juga bermanfaat untuk silaturahmi antar sesama sekaligus menjadi duta untuk mempromosikan masjid tersebut sebagai tempat ibadah.

"Mudah-mudahan wirid tersebut bisa menjadi teladan bagi warga untuk ikut mengembangkan dan menyemarakkan masjid tersebut, " tuturnya (Sy)